Penandatangan PJBG antara PGN dan PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) sebesar 4.651 BBTU dari Blok Jabung. Foto: Dokumen PGN
Annisa Ayu Artanti • 12 January 2025 10:05
Jakarta: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mendapatkan tambahan pasokan gas dari PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) sebesar 4.651 BBTU dari Blok Jabung.
Tambahan pasokan gas ini untuk memenuhi kebutuhan pelanggan industri dan kelistrikan sesuai alokasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Ilustrasi. Foto: Dokumen Subholding Gas
Amankan kebutuhan energi domestik
Pemanfaatan alokasi gas Jabung ini merupakan komitmen kedua belah pihak bersama dengan pemerintah melalui SKK Migas, untuk mengamankan kebutuhan energi domestik. SKK Migas juga telah memberikan dukungannya agar alokasi pasokan dapat dimanfaatkan optimal.
PGN dan PCJL telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) untuk periode 1 Januari 2025 sd 31 Desember 2026 pada Jumat, 10 Januari 2025 lalu.
"Tambahan pasokan gas dari Blok Jabung esensial bagi PGN di tengah tantangan pasokan gas pipa saat ini. PGN juga tengah aktif mengupayakan sumber-sumber pasokan gas lainnya. Hal ini dilakukan demi keamanan energi dan keberlanjutan industri sebagai penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujar Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini dalam keterangan tertulis, Minggu, 12 Januari 2025.
Presiden Direktur PCJL, Wang Lei mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk menyediakan pasokan gas yang stabil ke berbagai wilayah di Indonesia.
"Sebelumnya, Petrochina dan PGN telah melakukan bekerja sama untuk kebutuhan Jargas. Kami berharap, kerja sama ini dapat melanjutkan manfaat bagi seluruh pihak,” ujar Wang Lei.