5 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Terdampak Banjir

Banjir yang merendam beberapa perumahan di wilayah Kabupaten Tangerang.

5 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Terdampak Banjir

Roni Kurniawan • 29 January 2025 12:57

Tangerang: Sebanyak 680 kepala keluarga (KK) di beberapa kecamatan di Kabupaten Tangerang, banjir akibat hujan dengan intensitas yang tinggi sejak semalam, Selasa, 28 Januari 2025. Banjir di wilayah tersebut bervariasi mulai dari 30 sentimeter hingga 1 meter.

"Ada lima kecamatan yang alami banjir, datanya bisa bertambah karena belum dilaporkan secara resmi oleh tiap kelurahan atau kecamatan yang terdampak," ujar Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang, Agun Guntara, Rabu, 29 Januari 2025.

Menurut Agun, dari lima kecamatan yang terdampak itu melanda puluhan RT di beberapa desa. Seperti desa Mekarsari, dan kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg sebanyak 431 KK, di kawasan perumahan Griya Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan dengan jumlah terdampak sebanyak 74 KK, dan wilayah kampung Pisangan, Sepatan sebanyak 175 KK.

"Sejak tengah malam tadi banjir, melanda di Kecamatan Sepatan, Pasar Kemis, Perumahan Duta Bandara, Teluknaga, Kosambi dan Rajeg. Dan ini masih laporan sementara masih dilakukan pendataan," katanya.

Pihaknya pun masih melakukan pendataan terhadap korban banjir yang terdampak di lima kecamatan itu. Sebab, lanjutnya, aparatur wilayah hingga petugas BPBD masih melakukan pendataan di lapangan.

"Karena pihak kelurahan/desa dan kecamatan belum memberikan data yang resmi. Jadi yang dilaporkan ini bersifat sementara," jelasnya.

Baca: 

Banjir di Jalur Perimeter Utara Bandara Soetta Masih Belum Bisa Dilalui


Agun mengatakan, untuk pendistribusian bantuan logistik atau keperluan pangan, pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan dinas terkait serta Bidang rehabilitasi dan rekontruksi pada kebencanaan.

"Penanganan dari bidang pemadam dan penyelamatan, sudah disiagakan. Perahu karet untuk evakuasi warga disiapkan bila dibutuhkan," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)