Longsor, Jalan Alternatif Yogyakarta-Magelang Ditutup

Yogyakarta: Jalan alternatif Yogyakarta ke Magelang di wilayah Kabupaten Kulon Progo nyaris putus akibat longsor. Ruas jalan yang tersisa hanya sekitar 1 meter. 

Akses jalan di Dusun Setan, Desa Wijimulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo longsor untuk kedua kalinya pada Minggu, 5 Januari 2025. Longsor terjadi setelah hujan sekitar 12 jam di Yogyakarta, termasuk di wilayah tersebut. 

"Jalan ini (semula) lebarnya sekitar 10 meter, sekarang (akibat longsor) tinggal sekitar 1 meter lebih," kata Tato pada Minggu, 5 Januari 2025. 

Ia mengatakan hujan yang terjadi sejak Jumat, 4 Januari 2025 diduga memicu longsor kedua di ruas jalan itu. Longsor pertama yang terjadi 17 Desember 2024 lalu telah menggerus sekitar 50 persen badan jalan. Longsor kedua tersebut membuat akses jalan ditutup sepenuhnya. 

Baca:  Baru Diperbaiki, Ruas Jalan di JLS Kelok 9 Malang Kembali Amblas

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo, Budi Prastawa, mengatakan akses jalan sudah ditutup total di sekitar lokasi tersebut. Penutupan itu dilakukan dari dua jalur sekaligus. 

"(Akses) jalannya kami tutup total untuk kendaraan dari kedua arah," ujar Budi. 

Longsor di lokasi itu diduga tak hanya dipicu karena arus air hujan di sekitar lokasi. Tapi, juga diduga adanya sumber air di bawah ruas jalan tersebut.

Budi menyatakan jajarannya tengah melakukan proses pengkajian material untuk perbaikan jalan itu. Tahapan ini melibatkan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUPESDM) DIY.

"Nanti dari hasil kajiannya bisa menjadi dasar untuk proses perbaikan jalan," ucapnya.