Iran Setuju Terima Kedatangan Tim Teknis Badan Atom PBB

New York: Wakil Menteri Luar Negeri Iran untuk Hukum dan Urusan Internasional, Kazem Gharibabadi, mengatakan bahwa negaranya telah setuju untuk mengizinkan tim teknis dari Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mengunjungi negaranya.

Kunjungan dalam beberapa minggu mendatang guna membahas "jalur baru" hubungan antara badan atom PBB tersebut dan Teheran.

Gharibabadi menambahkan dalam pernyataan pers di New York bahwa tim teknis IAEA akan mengunjungi negara tersebut dalam dua atau tiga minggu ke depan untuk membahas cara-cara kerja sama antara Iran dan IAEA.

Ia menjelaskan bahwa Organisasi Energi Atom Iran saat ini sedang menilai kerusakan yang ditimbulkan pada fasilitas nuklir Iran akibat serangan oleh entitas Israel dan Amerika Serikat.

"Kami belum membuat keputusan apa pun untuk menarik diri dari Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir. Kami memiliki kewajiban, tetapi bagaimana menerapkan kewajiban ini dalam situasi baru ini memerlukan diskusi baru dengan IAEA,” ujar Gharibabadi, seperti dikutip the Peninsula Qatar, Kamis 24 Juli 2025.

Ia mencatat undang-undang yang disahkan oleh Dewan Syura Iran menangguhkan kerja sama dengan IAEA dan menetapkan dua syarat untuk memulihkan kerja sama: keselamatan dan keamanan fasilitas dan personel.