Kawasan wisata Gunung Bromo. MTVN/Daviq Umar Al Faruq
Malang: Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) kembali membuka layanan kunjungan wisata sejak 2 April 2025. Pembukaan ini membawa berkah tersendiri bagi penyedia jasa travel wisata pada libur Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.
Nizhar Aditya, salah satu pemilik jasa travel, mengatakan pesanan mulai membanjiri sejak hari pertama libur Lebaran 2025. Sejak H+1 Lebaran, 1 April, hingga beberapa hari ke depan, semua jadwalnya penuh oleh wisatawan domestik.
"Jasa travel banyak yang mengalami peningkatan, rata-rata sekitar 30 persen dari hari biasa," kata Nizhar, Senin 7 April 2025.
Keterbatasan jumlah jip membuat beberapa pesanan terpaksa ditolak. Sebagian wisatawan memilih untuk menjadwal ulang agar tetap bisa menikmati keindahan Bromo. "Ada beberapa rombongan juga terpaksa kami tolak. Karena gak berani spekulasi dengan ketersediaan jip kami yang terbatas," jelasnya.
Nizhar, yang juga berprofesi sebagai pemandu wisata, menyebutkan sebagian besar pengunjung adalah wisatawan dari luar Malang Raya yang mengunjungi keluarga dan memanfaatkan liburan untuk berwisata ke Bromo.
"Pengunjung dari luar kota dan provinsi yang mudik ke arah Jawa Timur sekaligus berwisata ke Bromo selagi libur sekolah," ungkapnya.
Spot-spot favorit wisatawan antara lain sunrise point, Pasir Berbisik, dan savana. Banyak juga yang menambah rute ke Bromo Hillside. Sementara itu, Kepala Balai Besar TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha, mengatakan, seluruh pintu masuk menuju kawasan Bromo telah dibuka selama libur Lebaran. Yakni pintu masuk Cemoro Lawang, Resort Tengger Laut Pasir; pintu masuk Wonokitri, Resort Gunung Penanjakan; dan pintu masuk Jemplang, Resort Coban Trisula.
"Kunjungan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru telah dibuka kembali sejak tanggal 2 April 2025. Pintu Jemplang, Wonokitri, dan Cemoro Lawang dibuka mulai pukul 00.01–17.00 WIB," katanya, Sabtu 5 April 2025.
Selain Bromo, TNBTS juga kembali membuka pintu masuk menuju kawasan Ranu Regulo. Yaitu pintu masuk Ranu Regulo, Resort Ranupani dan pos penjagaan Senduro, Resort Senduro.
"Khusus untuk kunjungan ke Ranu Regulo, seperti biasa dibuka mulai pukul 08.00-16.00 WIB. Semua pintu telah aktif menerima kunjungan kecuali pintu pendakian Gunung Semeru," jelasnya.
Rudi, sapaan akrabnya, menambahkan, kuota kunjungan wisata untuk wilayah Bromo ditambah 2.000 orang selama libur Lebaran. Penambahan itu dibagi menjadi dua sesi. "Selama masa libur Idulfitri, kuota kunjungan untuk wilayah Bromo ditambah sejumlah 2.000 orang, dengan rincian penambahan 1.000 orang dari pukul 00.01 WIB dan 1.000 orang lainnya mulai pukul 07.00 WIB," ungkapnya.
Rudi mengaku, penambahan kuota dan penjadwalan kunjungan wisata ini diterapkan untuk memberikan kesempatan kepada lebih banyak pengunjung di masa libur Lebaran. Selain itu juga untuk tetap menjaga kenyamanan dan kelancaran kunjungan.
Streaming