Agen Jadi Kunci Pertumbuhan Industri Asuransi

Jakarta: PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPMInsurance) menyatakan peran agen menjadi salah satu kunci utama dalam pertumbuhan positif perusahaan yang terus menunjukkan performa solid di tengah dinamika industri asuransi.

MPMInsurance dan para agen untuk berbagi pengalaman, memperkuat jaringan, serta mendapatkan wawasan mengenai strategi dan peluang industri ke depan saat kegiatan "Agent Mingle Time 2025". Kehadiran para agen dalam ekosistem perseroan membuktikan kerja sama yang solid dapat menciptakan dampak positif, baik bagi perusahaan, calon konsumen, maupun masyarakat agar semakin memahami pentingnya perlindungan asuransi.

CEO MPMInsurance Alexander Setokusumo, menyampaikan apresiasi kepada seluruh agen yang telah berkontribusi dalam pertumbuhan perusahaan.

"Kami sangat menghargai kerja keras dan dedikasi para agen yang telah menjadi mitra penting dalam menghadirkan perlindungan terbaik bagi konsumen. Kami ingin memastikan setiap agen, manajemen, dan seluruh karyawan MPMInsurance menerapkan nilai-nilai ini dalam setiap layanan yang diberikan. Protection, advisory, reliability. Dengan semangat kebersamaan ini, kami optimistis dapat terus bertumbuh dan memberikan dampak positif bagi industri asuransi di Indonesia," ujar Alexander, dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Februari 2025.

 

Baca juga: Peran Penting Industri Asuransi di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

 

Kinerja industri asuransi

Deputi Direktur Marketing MPMInsurance, Poppy Panca menambahkan, kontribusi agen terlihat jelas dalam pencapaian MPMInsurance sampai dengan kuartal tiga 2024. Di tengah tantangan industri, MPMInsurance mencatat pertumbuhan positif sebesar 11 persen melalui channel agent, di saat industri asuransi justru mengalami penurunan sebesar 21 persen pada channel yang sama di kuartal III-2024.

Berkat pencapaian ini, perseroan mengalami kenaikan enam peringkat di pasar serta penambahan 0,2 persen market share, didorong oleh pertumbuhan premi sebesar 32 persen.

Hingga kuartal III-2024, MPMInsurance mencatatkan pertumbuhan yang positif, terutama pada segmen properti dan kendaraan bermotor. Pada segmen properti (asuransi properti). Pada segmen properti, premi yang dibukukan MPMInsurance mengalami kenaikan signifikan sebesar 69 persen, jauh melampaui rata-rata pertumbuhan industri yang hanya 26 persen.

Pertumbuhan ini semakin diperkuat dengan kontribusi agen yang meningkat hingga 27 persen, menunjukkan peran strategis mereka dalam memperluas akses perlindungan asuransi properti di tengah meningkatnya kebutuhan pasar. Sementara itu, di sektor kendaraan bermotor, premi MPMInsurance tumbuh sebesar dua persen, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan industri yang hanya mencapai satu persen.

Agen kembali memainkan peran penting dalam pencapaian ini, dengan kontribusi yang meningkat hingga 16 persen, mencerminkan efektivitas strategi perusahaan dalam memperkuat jaringan distribusi dan menghadirkan solusi perlindungan kendaraan yang relevan dengan kebutuhan konsumen. Dengan rasio keuangan yang sehat serta strategi bisnis yang terarah, MPMInsurance terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan perlindungan yang terpercaya bagi para konsumen dan mitra bisnisnya.

Sebagai bagian dari perayaan kebersamaan ini, dua perwakilan agen turut berbagi kesan dan pesan mereka selama bekerja sama dengan MPMInsurance. Mereka mengungkapkan apresiasi atas pengalaman baik yang telah mereka jalani, serta menegaskan bagaimana MPMInsurance telah membuktikan kemampuannya dalam memberikan perlindungan terbaik bagi konsumen.

Selain itu, mereka juga menyoroti bagaimana MPMInsurance mampu menjaga kepercayaan dengan proses klaim yang lancar dan pembayaran klaim yang berjalan sesuai harapan, memberikan rasa aman bagi konsumen di saat mereka membutuhkan perlindungan.

Pada kesempatan ini pula, MPMInsurance juga secara resmi memperkenalkan Wayan Pariama sebagai Deputi CEO MPMInsurance. Dengan pengalaman luas di industri asuransi, Wayan Pariama diharapkan dapat membawa perspektif baru dalam memperkuat strategi bisnis dan meningkatkan daya saing perusahaan di pasar. Kehadirannya dalam jajaran manajemen menjadi bagian dari langkah perusahaan dalam terus beradaptasi dengan perkembangan industri.