Menteri Pembangunan Kanada Ahmad Hussen siap bantu ASEAN. Foto: Metrotvnews.com
Fajar Nugraha • 14 February 2025 14:34
Jakarta: Kanada semakin menegaskan komitmennya dalam mendukung transisi energi bersih di ASEAN, termasuk di Indonesia. Dengan berbagai inisiatif strategis, Kanada berupaya membantu negara-negara di kawasan ini mengurangi emisi karbon dan beralih ke sumber energi yang lebih ramah lingkungan. Salah satu langkah penting yang tengah dikaji adalah pemanfaatan energi nuklir sebagai solusi jangka panjang.
Kanada menegaskan dukungannya terhadap transisi energi di Indonesia, termasuk melalui Just Energy Transition Partnership (JETP). Dalam konferensi pers yang digelar di Kediaman Resmi Kanada, Menteri Pembangunan Kanada Ahmad Hussen menjelaskan bahwa Kanada siap bekerja sama dengan Indonesia dalam pengembangan teknologi energi ramah lingkungan.
“Kanada meneliti bagaimana energi nuklir dapat digunakan oleh Indonesia dan negara-negara ASEAN untuk mencapai target iklim mereka. Ini adalah langkah strategis dalam menurunkan emisi karbon sekaligus memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat,” kata Hussen di Jakarta, Jumat 14 Februari 2025.
Selain nuklir, Kanada juga berinvestasi dalam berbagai proyek energi bersih lainnya. Inisiatif ini bertujuan untuk membantu Indonesia mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan beralih ke sumber energi yang lebih ramah lingkungan.
Kontribusi Kanada untuk ASEAN-Canada Plan of Action
Dalam kesempatan yang sama, Hussen juga mengumumkan kontribusi Kanada sebesar USD10,7 juta untuk ASEAN-Canada Plan of Action Trust Fund. Dana ini ditujukan untuk memperkuat kerja sama antara ASEAN dan Kanada dalam berbagai sektor, termasuk perdagangan, pembangunan berkelanjutan, dan energi.
“Kami ingin memastikan bahwa keterlibatan Kanada dengan ASEAN semakin erat dan mampu menghasilkan manfaat nyata bagi seluruh negara anggota,” ungkap Hussen.
ASEAN-Canada Plan of Action merupakan langkah strategis yang bertujuan mengurangi kesenjangan pembangunan dan memperluas kerja sama ekonomi. Kanada melihat ASEAN sebagai mitra yang sangat potensial dalam mendorong stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di kawasan.