Tim SAR Cari Pemancing Tenggelam di Perairan Tolandona

Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap korban di Buteng, Sulawesi Tenggara, 10 November 2025. (ANTARA/HO-Basarnas Kendari)

Tim SAR Cari Pemancing Tenggelam di Perairan Tolandona

Silvana Febiari • 10 November 2025 13:45

Kendari: Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap seorang pemancing yang tenggelam di Perairan Tolandona, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara. Korban dilaporkan mengalami kecelakaan kapal setelah dihantam ombak.

Kepala SAR Kendari Amiruddin mengatakan dalam pencarian itu tim SAR gabungan membagi dua tim. Tim pertama menyisir sekitar tempat tenggelamnya korban bernama Arif Kurniawan (35) seluas 1,5 mil laut persegi menggunakan perahu karet.

"Dan tim dua menggunakan perahu menyisir seluas satu mil laut persegi di sekitar Perairan Tolandona," kata Amiruddin, dilansir dari Antara, Senin, 10 November 2025. 
 


Dia menyebutkan hilangnya korban pertama kali dilaporkan oleh warga pada Minggu, 9 November 2025, sekitar pukul 13.17 WITA. Laporan itu menginformasikan telah terjadi kecelakaan kapal terhadap dua perahu yang terbalik dan tenggelam, dengan muatan masing-masing dua orang per perahu.

"Dari peristiwa itu, tiga orang selamat, satu orang hilang terbawa arus dan tenggelam," ujarnya.


Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap korban di Buteng, Sulawesi Tenggara, 10 November 2025. (ANTARA/HO-Basarnas Kendari)


Berdasarkan laporan itu, pihaknya kemudian mengerahkan Tim Penyelamat Pos SAR Baubau menuju ke lokasi menggunakan perahu karet untuk memberikan bantuan SAR. "Dengan jarak tempuh lokasi kejadian dengan Pos SAR Baubau sekitar 18 kilometer," ungkap Amiruddin.

Amiruddin menambahkan dalam pencarian tersebut terdapat beberapa unsur yang terlibat, antara lain Staf Ops Basarnas Kendari, Pos SAR Baubau, Pos AL Baubau, Polair Baubau, Polsek Sangia Wambul, Polsek Lea-lea, BPBD Baubau, masyarakat sekitar, dan keluarga korban.

"Adapun alat utama yang digunakan dalam pencarian, yaitu perahu karet, perahu, peralatan selam, aqua eye, drone thermal, peralatan SAR medis, peralatan SAR evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya," ujar Amiruddin.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febiari)