IHSG Makin Babak Belur

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini makin babak belur. IHSG melemah makin dalam jika dibandingkan perdagangan pagi.

Mengacu data RTI, Kamis, 30 Januari 2025, IHSG jeblok 92,577 poin atau setara 1,29 persen ke posisi 7.073. Pada pembukaan perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 7.166.

Sementara itu, IHSG sempat berada di level terendah yaitu 7.042. Sedangkan untuk level tertinggi adalah 7.168. Total volume saham yang telah diperdagangkan adalah 18,459 miliar senilai Rp12,071 triliun.

Sore ini, tercatat 206 saham bergerak menguat. Namun sebanyak 389 saham melemah dan 213 saham lainnya stagnan. Sedangkan kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12,319 triliun dengan frekuensi sebanyak 1.231.378 kali.


Ilustrasi. Foto: dok MI/Susanto

 

Baca juga: Lipstick Effect, Fenomena Beli Barang 'Mewah' Walau Lagi Susah

 

IHSG sempat diprediksi rebound

Senior Analyst Retail Research BNI Sekuritas Kevin Juido mengatakan, dengan melihat pergerakan IHSG di perdagangan sebelumnya, BNI Sekuritas memproyeksikan hari ini IHSG rebound.

"Diperkirakan support IHSG di level 7.150-7.100 dan resist IHSG direntang 7.200-7.221," sebut Kevin dalam risetnya seperti dikutip dari Investing.com.

Adapun di perdagangan sebelumnya (24/1), IHSG ditutup melemah 0,92 persen ke level 7.166. Sementara itu, indeks-indeks Wall Street melemah pada Rabu (29/1), setelah The Fed mempertahankan suku bunga acuan dalam keputusan kebijakan pertamanya tahun ini.

Indeks S&P 500 tercatat turun 0,47 persen ke level 6.039,31, Nasdaq Composite melemah 0,51 persen ke 19.632,32, dan Dow Jones Industrial Average terpangkas 0,31 persen menjadi 44.713,52.