Mangrove Penjaga Garis Pantai, Jaga Restorasi Pesisir

Ilustrasi pohon mangrove. Foto: dok Unair.

Mangrove Penjaga Garis Pantai, Jaga Restorasi Pesisir

Ade Hapsari Lestarini • 20 November 2025 15:45

Bekasi: PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. (BEST) bersama PT Megalopolis Manunggal Industrial Development (MMID) berkolaborasi dengan 48 tenant Kawasan Industri MM2100, menanam 27.800 pohon mangrove di Pantai Bahagia, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi.

 
Kegiatan ini telah dilaksanakan secara berkelanjutan sejak 2015 dan menjadi salah satu program restorasi pesisir terbesar di wilayah Bekasi.
 
Program penanaman ini dilakukan bersama tenant antara lain PT Mayora Indah Tbk, PT United Steel Center Indonesia, PT Denso Manufacturing Indonesia, PT Yusen Puninar Logistics Indonesia, PT Yamaha Music Manufacturing Asia, dan PT Toyota Boshoku Indonesia, serta didukung oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Forum Pencinta Alam Kawasan Industri (FPAKI) MM2100, Forum Komunikasi Koordinasi Sumber Daya Manusia (FKKSM) MM2100, dan Lions Club MM2100.
 
Inisiatif ini bertujuan memperkuat ketahanan pesisir dari erosi dan abrasi, meningkatkan serapan karbon (blue carbon), serta mendukung keberlanjutan ekosistem pesisir dan keanekaragaman hayati.

Meningkatkan taraf hidup masyarakat

 
Sebagai bagian dari komitmen sosial terhadap masyarakat sekitar, MM2100 Pedili juga menyalurkan bantuan tas dan perlengkapan alat tulis kepada dua sekolah dasar di wilayah Pantai Bahagia sebagai bentuk dukungan bagi pendidikan anak-anak pesisir.
 
"Kami bersinergi dengan 48 tenant dan komunitas MM2100 dalam program CSR yang memberikan dampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat pesisir. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen kami untuk menjaga kelestarian lingkungan dan melaksanakan pengelolaan yang bertanggung jawab," kata Corporate Secretary BEST, Herdian, dalam keterangan tertulis, Kamis 20 November 2025.
 
Ketua FPAKI MM2100, Umar menambahkan, keterlibatan MM2100 Peduli bersama para tenant selama 10 tahun terakhir dalam konservasi lingkungan secara konsisten juga telah membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat di Pantai Bahagia.
 
"Kami berharap program ini terus berkelanjutan dan semakin banyak pihak berpartisipasi dalam pelestarian alam," ujar Umar.
 
Selain memberikan perlindungan alami bagi pesisir, keberadaan mangrove juga berkontribusi pada peningkatan hasil perikanan, perbaikan kualitas air, serta membuka peluang ekowisata di wilayah Muara Gembong. Manfaat ini telah dirasakan langsung oleh masyarakat dan diharapkan terus memberikan dampak positif jangka panjang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Ade Hapsari Lestarini)