Sosialisasi Program MBG di Baubau. Istimewa
Al Abrar • 17 September 2025 11:12
Baubau: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus digencarkan Komisi IX DPR RI bersama Badan Gizi Nasional (BGN) melalui kegiatan sosialisasi. Kali ini, sosialisasi berlangsung di Tamimu Ballroom, Villa Nirwana, Kota Baubau, Minggu, 14 September 2025 dengan tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia.”
Anggota Komisi IX DPR RI, Neng Eem Marhamah Zulfa, menegaskan bahwa MBG merupakan program prioritas nasional hasil komitmen Presiden untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat. “Program ini bukan hanya menyediakan makanan bergizi, tetapi juga menyiapkan generasi emas Indonesia dengan SDM unggul,” ujarnya.
Program MBG menargetkan 82 juta penerima manfaat pada akhir 2025, mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, balita, hingga anak sekolah dari TK sampai SMK.
Direktur Tata Kelola BGN, Sitti Aida Adha Taridala, menjelaskan ribuan Sentra Penyediaan Makan Bergizi (SPBG) akan dibangun dan dikelola bersama masyarakat. Setiap SPBG diproyeksikan menyerap 47 tenaga kerja, sehingga dengan target 30 ribu SPBG, program ini dapat menciptakan lebih dari 1,4 juta lapangan kerja baru.
“SPBG juga menjadi penggerak ekonomi lokal karena menyerap produk petani, nelayan, dan peternak dengan harga pasar yang wajar,” kata Sitti Aida.
Hal senada disampaikan Anggota DPRD Provinsi Sultra, Ali Mardan. Ia menilai MBG memberi peluang bagi pelaku UMKM dan kader perempuan untuk terlibat langsung. “Ini bukan hanya program memberi makan, tapi juga membuka usaha. Ibu-ibu yang punya usaha kuliner, petani, dan pelaku kecil bisa ikut berperan,” ujarnya.
Sosialisasi ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai lapisan masyarakat dan ditutup dengan doa bersama. Seluruh pihak menyatakan komitmennya bersinergi menyukseskan MBG di Sulawesi Tenggara.
Program MBG diyakini mampu memperkuat gizi anak, meningkatkan ketahanan pangan, serta mendorong kemandirian ekonomi daerah.