Analisis BMKG. Foto: Istimewa
Aceh Diancam Hujan Lebat hingga 31 Desember, Waspada Daerah Rawan Bencana
Fajri Fatmawati • 29 December 2025 20:36
Banda Aceh: Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Aceh selama tiga hari berturut-turut, mulai 29 hingga 31 Desember 2025. Kondisi ini meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“Berdasarkan analisis BMKG, Aceh saat ini dipengaruhi aktifnya gelombang atmosfer Kelvin dan Rossby Ekuatorial, ditambah adanya belokan angin dan konvergensi. Kondisi ini memicu pertumbuhan awan hujan yang cukup signifikan,” kata Juru Bicara Posko Penanganan Banjir dan Longsor Aceh, Murthalamuddin, Senin, 29 Desember 2025.
Baca Juga :
“Faktor-faktor tersebut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan yang berpotensi menimbulkan hujan sedang hingga lebat dalam durasi cukup lama,” ujarnya.
Murthalamuddin menyebut, BMKG memprakirakan hujan sedang hingga lebat pada 29 Desember berpotensi terjadi di Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Aceh Barat, Aceh Tengah, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Banda Aceh, Aceh Timur, Gayo Lues, dan Aceh Tamiang.
Selanjutnya, pada 30 Desember, hujan sedang hingga lebat diprakirakan terjadi di Aceh Barat, Nagan Raya, Pidie, Aceh Jaya, Aceh Besar, Gayo Lues, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Aceh Barat Daya, Aceh Tamiang, Aceh Timur, dan Aceh Utara.

Ilustrasi. Foto: Medcom.id.
Sementara itu, pada 31 Desember, wilayah yang berpotensi diguyur hujan lebat meliputi Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, Aceh Selatan, Subulussalam, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Tengah, dan Bener Meriah.
Murthalamuddin mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan, khususnya di wilayah rawan banjir dan longsor. Ia juga menekankan langkah antisipasi dini, apabila terlihat awan tebal berwarna gelap dan hujan mulai turun di daerah pegunungan, masyarakat disarankan segera menjauhi lereng-lereng rawan longsor.
“Kemudian jauhi daerah aliran sungai. Jika sedang hujan lebat disertai angin kencang dan petir, sebaiknya segera cari tempat aman,” imbaunya.
Ia juga meminta masyarakat segera melaporkan apabila terjadi banjir genangan, banjir bandang, atau tanda-tanda longsor di lingkungan masing-masing agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat.