Eks Anggota JI Ajak Masyarakat Jaga Ketenangan Jelang Nataru

Jakarta: Mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI), Arif Ikhwani, mengajak seluruh masyarakat Indonesia menjaga ketenangan dan stabilitas keamanan. Hal ini disampaikan Arif menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Mantan teroris yang kini menjadi Sekretaris Yayasan Mangkubumi Putra Lampung itu, mengingatkan masyarakat agar lebih cermat menyikapi informasi yang beredar, terutama di media sosial. Dia menekankan pentingnya tidak mudah percaya atau terpancing oleh isu yang belum jelas kebenarannya, karena dapat menimbulkan keresahan dan memicu konflik antarmasyarakat.

“Menjelang Nataru, aktivitas masyarakat biasanya meningkat dan arus informasi semakin ramai. Karena itu, kita perlu tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, serta mengedepankan sikap saling menghormati,” kata Arif dalam keterangannya," Rabu, 3 Desember 2025.

Arif menuturkan perjalanan hidupnya menjadi pelajaran penting tentang dampak buruk perpecahan dan kekerasan. Dia menegaskan provokasi hanya membawa kerugian, sedangkan persatuan dan kerja sama menjadi kunci untuk menjaga ketertiban bersama.

Contohnya, Lampung sebagai daerah dengan keberagaman suku, agama, dan budaya, menurut Arif membutuhkan komitmen kuat dalam menjaga toleransi dan kerukunan. Menjelang momentum Nataru, ia mengingatkan adanya potensi pihak-pihak tertentu yang mencoba memanfaatkan situasi untuk menyebarkan provokasi.

“Mari kita jaga Lampung tetap aman, rukun, dan kondusif. Perbedaan bukan alasan untuk saling mencurigai, tetapi justru menjadi kekuatan untuk saling menguatkan,” ucap dia.

Arif berharap perayaan Natal dan Tahun Baru di Lampung dapat berlangsung aman, lancar, dan damai. Dia juga mengajak tokoh agama, tokoh pemuda, organisasi masyarakat, serta seluruh elemen warga untuk berperan aktif menciptakan suasana yang sejuk di wilayahnya masing-masing.

“Keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab kita bersama,” ujar Arif.