Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez
Fachri Audhia Hafiez • 21 August 2024 15:05
Jakarta: Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia curhat kerap disalahkan sebelum dikukuhkan menjadi ketua umum definitif. Dia dianggap salah karena mendapat dukungan dari pemerintah.
"Ketika proses Munas Golkar kali ini saya dianggap mendapat dukungan dari pemerintah dan dianggap itu salah," kata Bahlil di Munas ke XI Partai Golkar, Jakarta Convention Center (JCC), Rabu, 21 Agustus 2024.
Dia heran karena calon-calon ketua umum terdahulu tak bernasib dengannya yang kerap dianggap salah. Dia menjabarkan figur-figur itu yakni Jusuf Kalla, Aburizal Bakrie, Setya Novanto hingga Airlangga Hartarto
"Pertanyaan berikut adalah kenapa calon calon terdahulu tidak dinyatakan salah kok saya dinyatakan salah?" ujar Bahlil.
Baca juga: Peluang Jokowi Jabat Ketua Dewan Pembina Golkar, Bahlil: Kalau Diijabah, Paten Barang Itu |