DBD di Tangsel Naik hingga 703 Kasus Kurun Januari-Oktober 2024

Tangerang: Sebanyak 703 kasus demam berdarah dengue (DBD) menyerang warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, selama kurun 1 Januari-27 Oktober 2024. Angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan di periode yang sama pada 2023, sebanyak 400 kasus. 

Kenaikan kasus DBD tersebut berdasarkan data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel, terhitung sejak 1 Januari 2024 hingga 27 Oktober 2024.

Kepala Dinkes Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar, mengatakan, dari ratusan kasus tersebut, tidak ada kematian akibat DBD.
 

Baca juga: Musim Pancaroba, Kasus ISPA di Kabupaten Malang Tembus 603

"Iya tidak ada kasus kematian," ujarnya, Rabu, 30 Oktober 2024.

Allin menambahkan, dalam memerangi DBD ini perlu adanya kesadaran bersama. Ia mengimbau, masyarakat agar dapat melakukan pencegahan dimulai dari rumah masing-masing. 

"Pesan kepada masyarakat, kita harus terus melaksanakan gerakan 3M plus. Kemudian juga yang paling penting adalah bagaimana setiap orang bisa menjadi juru pemantau, serta partisipasi masyarakat dalam Gerakan 1 rumah 1 jumantik (G1R1J) di rumahnya masing-masing minimal satu minggu sekali," ungkapnya.