Melihat Perkembangan Pesat Sekolah Muslim di Inggris

Manchester: Sekolah berbasis agama di Inggris Raya memang jumlahnya tidaklah banyak. Terlebih sekolah Islam, namun di kota Manchester sekolah yang seluruh peserta didiknya merupakan muslim berkembang sangat baik.

Delegasi English for Ulama yang merupakan program dari Pemprov Jabar dan British Council berkesempatan mengunjungi sekolah ini, Manchester Islamic Educational Trust. Para ulama diataranya Muhamad Fachrurrazi, Muhammad Luthfi, Neneng Yanti Khozanatu Lahpan dan Oki Setiana Dewi berbagi cerita dengan para pengajar dan murid tanpa kendala bahasa.

Mereka memang sebelumnya telah mendapatkan pelatihan Bahasa Inggris secara intensif dari British Council sebelum terjun langsung mengaplikasikannya bersama masyarakat Inggris dalam kunjungannya ke UK, November 2023 lalu.

Masing-masing delegasi berbagi cerita sesuai latar belakangnya, Ustazah Oki contohnya menceritakan pengalamannya saat menjadi aktris hingga akhirnya bisa berdakwah hingga saat ini. Cerita itu pun menjadi sebuah inspirasi bagi murid perempuan disana yang ingin bisa melakukan hal yang sama.

“Saya pernah menjadi aktris dan bermain dalam film ‘Ketika Cinta Bertasbih’. Itu menjadi film yang sangat sukses dieranya. Meskipun menjadi aktris tapi saya tetap menjaga dan memilih peran yang tidak bertentangan dengan perempuan dalam Islam,” ujar Oki di hadapan anak-anak murid.

Berbagi cerita dan pengalaman dari para ulama asal Indonesia ini disambut baik pihak sekolah, yang sangat memperhatikan dengan pendidikan agama bagi para murid di tengah kemajemukan warga Inggris.

“Di sini kami pun memberikan pendidikan akhlak, etika dan ajaran Islam kepada para murid. Kami sangat serius menanamkan nilai-nilai Islam kepada para murid di tengah keragaman penduduk Inggris,” kata Farroukh Zaheer, Govenor of Manchester Islamic Educational Trust.

Meski bukan agama mayoritas di Inggris, tapi Islam berkembang pesat dan pemerintah setempat pun memberikan ruang terbuka bagi setiap kebutuhan warganya dalam beribadah.