Warga Banjarmasin Diminta Waspadai Rob

Ilustrasi. Medcom.id

Warga Banjarmasin Diminta Waspadai Rob

Media Indonesia • 13 January 2024 14:21

Banjarmasin: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin mengeluarkan himbauan kewaspadaan ancaman bencana banjir rob akibat cuaca buruk dan air pasang bagi warga yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai.

Cuaca buruk juga melanda wilayah perairan laut Kalimantan Selatan dengan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.

"Telah mengimbau agar masyarakat Kota Banjarmasin terutama yang bermukim di sepanjang DAS untuk mengantisipasi ancaman banjir rob akibat pengaruh pasang sungai dan laut," kata Kepala BPBD Kota Banjarmasin, Husni Thamrin, Sabtu, 13 Januari 2024
 

Baca: 

Banjir, Akses Jalan Alternatif Dayeuhkolot Lumpuh

 

Dia menjelaskan pada periode 12-15 Januari terjadi kondisi pasang sungai dengan ketinggian 2,4 meter jelasnya.

Pantauan di lokasi cuaca buruk berupa hujan deras dan angin kencang dalam beberapa waktu terakhir menyebabkan sejumlah wilayah di Kota Banjarmasin tergenang. Angin kencang juga menyebabkan banyak pohon tumbang.

BPBD Kalsel juga mencatat kondisi cuaca buruk di wilayah perairan laut Kalimantan bagian selatan dan Kotabaru dengan ketinggian gelombang mencapai 2,5 meter.

Sementara banjir yang melanda sejumlah daerah di Kalsel kian meluas. Tercatat banjir sejak Kamis, 11 Januari 2024 melanda lima kabupaten/kota di Kalsel yaitu Kota Banjarbaru, Tapin, Balangan, Tanah Bumbu dan Hulu Sungai Tengah.

Di Kabupaten Tapin banjir yang sebelumnya melanda Desa Parigi Simbar, Kecamatan Bakarangan meluas ke Desa Lawahan, Kecamatan Tapin Selatan dan Desa Pandulangan, Kecamatan Tapin Tengah. Puluhan rumah terendam banjir dengan ketinggian hingga 80 cm.

Di Hulu Sungai Tengah, banjir kembali terjadi di sejumlah wilayah di kabupaten tersebut. Tercatat sepanjang Januari 2024, sudah tiga kali terjadi bencana banjir di wilayah kaki Pegunungan Meratus tersebut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)