Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers. Foto: Humas BPS.
Husen Miftahudin • 2 October 2024 07:45
Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Selasa, 1 Oktober 2024, terpantau menjadi perhatian para pembaca Metrotvnews.com. Berita itu mulai dari penyebab deflasi lima bulan berturut-turut hingga pemerintah masih tahan tarif listrik nonsubsidi.
Berikut rangkuman berita selengkapnya:
1. Indonesia Deflasi Lima Bulan Berturut-turut, Ini Penyebabnya
Indonesia mengalami deflasi secara bulanan (month to month/mtm) pada September 2024 sebesar 0,12 persen. Sehingga, deflasi terjadi dalam lima bulan beruntun pada tahun berjalan. Deflasi tersebut bahkan lebih dalam dari bulan sebelumnya yang tercatat 0,03 persen (mtm).
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Investasi Melonjak Signifikan di Periode Kedua Jokowi
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menuturkan realisasi investasi pada periode kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalami lonjakan signifikan yakni mencapai 90,2 persen dibandingkan periode pertama pemerintahan Jokowi pada 2014-2019.
Baca berita selengkapnya di sini.
(Ilustrasi investasi bagi perekonomian. Foto: Medcom.id)
3. Duh! Demi Dapat Insentif, Sejumlah Pemda Manipulasi Angka Inflasi
Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa tak menampik perihal adanya manipulasi angka inflasi oleh sejumlah pemerintah daerah. Itu dilakukan semata untuk mengejar dana insentif dari pemerintah pusat.
Baca berita selengkapnya di sini.
Baca juga: Populer Ekonomi: APBN 2025 Sudah Menampung Program Unggulan |