Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa M4,5 di Sukabumi Jabar

BPBD Kabupaten Cianjur tak menerima laporan dampak akibat gempa bermagnitudo 4,5 berpusat di Kabupaten Sukabumi, Rabu, 2 Oktober 2024. Namun BPBD terus memantau perkembangan kondisi di lapangan. (MI/BENNY BASTIANDY)

Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa M4,5 di Sukabumi Jabar

Media Indonesia • 2 October 2024 15:43

Sukabumi: Gempa bermagnitudo 4,5 berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terjadi pada Rabu, 2 Oktober 2024. Getarannya tak hanya dirasakan di sejumlah titik di wilayah itu, tapi juga di Kota Sukabumi maupun di Kabupaten Cianjur.

Berdasarkan informasi yang dirilis BMKG, gempa terjadi sekitar pukul 08.09 WIB. Episenternya terletak pada koordinat 7.35 LS dan 106.49 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 40 kilometer Barat Daya Kabupaten Sukabumi dengan kedalaman 36 kilometer.

Novita Wulandari, 31, warga Kampung Sukamantri RT 16/06 Desa/Kecamatan Kalapanunggal mengaku merasakan getaran gempa. Getarannya hanya berlangsung beberapa detik. 

"Terasa, tapi getarannya tak terlalu besar sih. Cuma sebentar," ujar Novita, Rabu.

Di Kota Sukabumi, warga rata-rata tak merasakan adanya getaran gempa. Namun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat memonitoring perkembangan di lapangan.
 

Baca juga: Masa Tanggap Darurat Gempa Bandung Berakhir, Beralih ke Masa Pemulihan

"Kalau di kantor BPBD tak terasa getarannya. Sampai saat ini belum ada laporan dampak kerusakan akibat gempa," terang Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik.

Sementara di Kabupaten Cianjur, sejumlah warga merasakan getaran gempa. Renny Rukianty, 69, misalnya saat terjadi getaran gempa, warga Jalan Aria Cikodang Kelurahan Sayang Kecamatan Cianjur itu tengah menonton televisi.

"Ada getaran, tapi tak terlalu kuat. Cukup terasa getarannya," kata Renny.

Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Kusmanawijaya, mengatakan getaran gempa kemungkinan hanya dirasakan di beberapa titik. Hingga saat ini belum mendapat laporan akibat dampak gempa. 

"Hingga kini belum ada laporan mengenai kerusakan rumah atau bangunan lainnya di Cianjur yang terdampak gempa  berpusat dari Sukabumi," ucap Asep. 

Asep mengimbau masyarakat senantiasa waspada dan segera melaporkan jika terjadi dampak gempa. "Selalu waspada. Apalagi Cianjur juga salah satu daerah yang dilintasi sesar aktif," jelas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)