Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman telepon Presiden Prancis Emmanuel Macron, bahas situasi di Timur Tengah. (EFE/EPA)
Marcheilla Ariesta • 12 October 2024 21:15
Riyadh: Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman berbicara melalui telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Jumat, 11 Oktober 2024. Saudi Press Agency (SPA) melaporkan, keduanya membahas situasi di kawasan Timur Tengah.
“Selama panggilan tersebut, mereka membahas perkembangan terbaru di kawasan tersebut dan meninjau upaya yang dilakukan untuk meredakan situasi di Palestina dan Lebanon guna mencapai keamanan dan stabilitas,” lapor SPA, dikutip oleh Arab News, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Macron, yang menghadiri pertemuan puncak para pemimpin Eropa dan Mediterania di Siprus pada Jumat, mengatakan bahwa menghentikan ekspor senjata yang digunakan di Gaza dan Lebanon adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri pertempuran di sana.
Macron juga mengutuk penargetan "sengaja" terhadap pasukan penjaga perdamaian PBB.
“Kita semua tahu itu. Itu adalah tuas unik yang akan mengakhirinya," kata Macron.
“Sama sekali tidak dapat diterima bahwa pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon sengaja menjadi sasaran oleh pasukan Israel,” tegasnya.
Tercatat empat personel pasukan penjaga perdamaian PBB terluka akibat serangan yang dilakukan Israel. Serangan pertama melukai dua personel asal Indonesia, dan yang kedua menciderai dua personel Sri Lanka.
Baca juga: Menlu Iran Kunjungi Arab Saudi untuk Hentikan Kejahatan Israel di Lebanon dan Gaza