Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Rico Julyanto Siagian. Metro TV
Teguh Angga • 7 August 2023 14:42
Medan: Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Rico Julyanto Siagian membantah adanya penggerudukan personel TNI ke Polrestabes Medan. Kedatangan anggota TNI itu hanya menanyakan kelanjutan proses pengajuan penangguhan penahanan salah satu kerabat anggota.
"Tidak ada penggerudukan memang anggota Kumdam (Hukum Kodam) datang kebetulan bersama beberapa orang dan itu juga untuk bertemu dengan pihak Reskrim. Intinya dari pihak keluarga yang marga hasibuan ini ingin menanyakan surat penangguhan yang mereka buat sudah sampai mana," kata Rico di Medan, Minggu, 6 Agustus 2023.
Adapun kata Rico, kedatangan Mayor Dedi Hasibuan ke Polrestabes Medan ini selain sebagai kerabat dan keluarga tersangka ARH, ia juga selaku penasihat hukum. Kedatangannya ke Polrestabes Medan pun sudah seizin Bagian Hukum Kodam I Bukit Barisan.
"Jadi begini dia atas nama pribadi juga penasihat keluarga. Jadi dia di bawah naungan Kumdam bermohon kepada pimpinan sebagai salah satu penasihat keluarga dari keluarga hasibuan ini. Selain sebagai keluarga juga sebagai penasihat hukum dari keluarga. Induknya dari Kumdam," jelas Rico.
Sementara itu, dalam video yang beredar puluhan anggota TNI dari Kodam I Bukit Barisan terlihat marah marah. Dalam video terlihat Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir dibentak oleh salah satu anggota TNI.