Ilustrasi emas. Foto: Freepik
Chicago: Harga emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange turun pada Rabu waku setempat karena imbal hasil obligasi pemerintah AS naik.
Melansir Xinhua, Kamis, 7 September 2023, kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun USD8,40 atau 0,43 persen menjadi USD1.944,20 per ounce.
Berbicara dalam pidato yang disiapkan pada Rabu di New England Council, Presiden Federal Reserve Boston Susan Collins mengatakan Federal Reserve berada pada posisi yang tepat untuk melanjutkan dengan hati-hati pada kenaikan suku bunga, setelah salah satu siklus pengetatan yang paling agresif dalam beberapa dekade.
Meskipun suku bunga the Fed sudah mendekati atau mencapai puncak, Collins menyampaikan, pengetatan lebih lanjut mungkin diperlukan tergantung pada data.
Baca juga: Harga Emas Antam dan UBS Kompak Turun
Suku bunga tetap beberapa waktu
Dia memperkirakan suku bunga akan tetap pada tingkat yang terbatas untuk beberapa waktu.
Data ekonomi yang dirilis pada hari Rabu beragam. Indeks manajer pembelian jasa (PMI) Institute for Supply Management mencatat 54,5 di bulan Agustus, naik 1,8 poin persentase dibandingkan dengan pembacaan bulan Juli sebesar 52,7 persen.
PMI jasa S&P Global AS berada di 50,5 pada bulan Agustus, tepat di bawah perkiraan 51,0.
Harga perak untuk pengiriman Desember turun 37,00 sen, atau 1,55 persen menjadi USD23,503 per
ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober turun USD18,20 atau 1,95 persen menjadi USD915,30 per
ounce.