Batik. Foto: Medcom/Ahmad Rofahan.
Arif Wicaksono • 26 September 2023 18:20
Jakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Parekraf) akan menggelar pagelaran busana batik dalam rangka mempromosikan batik ke kancah internasional sebagai identitas bangsa.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf/Parekraf Nia Niscaya menjelaskan pada 2 Oktober 2009, batik menggema pertama kali di ruang sidang UNESCO yang bertempat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Melalui sidang Intergovernmental Committee for the Safeguard of the Intangible Cultural Heritage, batik resmi menjadi Warisan Budaya Takbenda (WBTb) milik Indonesia.
"Istana Berbatik menjadi bagian untuk merayakan hari batik nasional yang dirayakan setiap 2 Oktober. Dan pagelaran ini menjadi momentum untuk mempromosikan batik ke kancah internasional," ujar Nia Niscaya, dikutip dari Infopublik.id, Senin, 26 September 2023.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Parekraf Ni Komang Ayu Astiti menjelaskan Istana Berbatik akan dilaksanakan 1 Oktober 2023 di Istana Merdeka, Jakarta yang diisi dengan fashion show, pertunjukan musik dan tari, serta eksibisi batik dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional.
"Kegiatan itu akan dihadiri oleh Presiden RI beserta Ibu Negara, Wakil Presiden RI beserta Ibu, jajaran Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju, Duta Besar dari negara sahabat, Keluarga Keraton, figur publik, dan juga masyarakat,” kata dia.