Pasukan Wagner menurunkan bendera di markasnya di Rusia. Foto: Telegram
Fajar Nugraha • 19 July 2023 12:05
Moskow: Kelompok tentara bayaran Wagner akan menutup pangkalan militer utamanya di Rusia minggu depan. Klaim ini didapat setelah adanya karena rekaman menunjukkan anggota kelompok tentara bayaran itu menurunkan benderanya dan bendera Rusia di lokasi tersebut.
Pangkalan Molkino di distrik Krasnador Rusia selatan, di sebelah semenanjung Krimea, telah menjadi markas Grup Wagner selama sembilan tahun.
"Grup Wagner telah memindahkan hingga 2.500 pejuang dan 400 kendaraan militer dari Rusia ke Belarus dalam seminggu terakhir. Ini merupakan sebagai bagian dari relokasi pascapemberontakan ke Rusia," menurut kelompok pemantau lokal, seperti dikutip Express.co.uk, Kamis 19 Juli 2023.
Perusahaan militer swasta (PMC) diduga berbagi situs tersebut dengan Brigade Tujuan Khusus Terpisah ke-10 dari GRU Rusia, yang merupakan badan intelijen militer asing Vladimir Putin.
Anggapan muncul ketika rekaman yang muncul selama enam hari terakhir menunjukkan beberapa konvoi Wagner melakukan perjalanan melalui Rusia barat dari Molkino ke pangkalan militer bekas di Belarus selatan, kira-kira 60 menit dari ibu kota Minsk.
Sementara Presiden Belarusia Alexander Lukashanko mengatakan, pada Selasa 18 Juli 2023 bahwa prajurit Wagner berada "di kamp mereka" di dekat desa Tsel, lebih dari dua minggu setelah Putin menawarkan opsi kepada tentara bayaran untuk pindah ke negara bawahan.
Dalam video yang diposting oleh saluran pro-Wagner di Telegram pada Selasa, beberapa tentara bayaran terlihat menurunkan bendera Rusia dan Grup Wagner.
Salah satu tentara, yang dicatat oleh banyak komentator pro-Rusia adalah tentara bayaran yang “banyak dipuji”, kemudian mengatakan bahwa Wagner "pergi ke lokasi baru".
Rekaman itu diterbitkan beberapa jam sebelum konvoi Wagner kelima dalam enam hari tiba di Belarus, menurut Proyek Hajun Belarusia, sebuah kelompok pemantau yang berbasis di Minsk.
Konvoi, yang dikawal oleh polisi lalu lintas Belarusia dan terdiri dari "van, pikap dengan bagasi terbuka, bus penumpang, truk, mobil, beberapa truk bahan bakar, dan truk Ural dengan trailer", menyeberang ke Belarus di pos pemeriksaan Dubovichka di Rusia , 184 mil dari pangkalan militer baru di dekat Tsel.
Setidaknya 2.000 tentara bayaran Wagner telah tiba di Belarusia dalam tujuh hari terakhir, menurut kelompok pemantau Hajun, serta sekitar 400 kendaraan.
Rekaman dibagikan oleh saluran pro-Wagner pada Senin 17 Juli 2023 yang dimaksudkan untuk menunjukkan konvoi ketiga melewati kota Orel Rusia, kira-kira enam jam perjalanan ke barat Belarusia. Bendera Rusia dan Wagner terlihat melambai dari tiang yang dipasang di bagian belakang beberapa truk.
Konvoi keempat tiba lebih awal pada Selasa 18 Juli kira-kira pada waktu yang sama ketika pesawat pribadi kepala Wagner, Yevgeny Prigozhin mendarat di lapangan terbang militer Belarusia terdekat.
Citra satelit dalam minggu-minggu antara hari ini dan pemberontakan Wagner pada 24 Juni menunjukkan pembangunan dan pendirian ratusan tenda di bekas pangkalan militer.
Prigozhin difoto hanya menggunakan celana dalam, untuk pertama kalinya sejak pemberontakannya pada 24 Juni di dalam salah satu tenda kamp pada pagi 12 Juli, meskipun gambar tersebut belum diverifikasi.