Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly. (Bay Ismoyo/Pool Photo via AP)
Marcheilla Ariesta • 4 October 2023 10:45
Ottawa: Hubungan diplomatik antar Kanada dan India terus memburuk sejak dua pekan lalu, setelah Ottawa menuduh New Delhi terlibat dalam pembunuhan seorang aktivis Sikh bernama Hardeep Singh Nijjar. Kendati begitu, Kanada mengaku ingin tetap mempertahankan kehadiran diplomatiknya di India.
Sebelumnya, India dikabarkan telah memerintahkan Kanada untuk menarik 41 diplomatnya. Jika hal itu tidak dilakukan setelah 10 Oktober, India disebut-sebut hendak mencabut kekebalan diplomatik para diplomat Kanada.
“Pada saat terjadi ketegangan, karena memang ada ketegangan antara kedua pemerintahan kita, sangat penting bagi para diplomat untuk berada di lapangan,” kata Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly, dilansir dari AFP, Rabu, 4 Oktober 2023.
“Dan itulah mengapa kami percaya akan pentingnya memiliki jejak diplomatik yang kuat di India,” sambung dia.
Sebelumnya, Kanada telah diinstruksikan oleh India untuk memulangkan sekitar 40 diplomat pada 10 Oktober. Joly tidak mau mengkonfirmasi laporan tersebut, dan mengatakan bahwa dialog dengan New Delhi dilakukan “secara pribadi."
“Kami sedang melakukan pembicaraan yang baik dengan pemerintah India,” katanya.
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menggambarkan situasi ini sebagai “sangat sulit.”
“Kami tidak ingin melakukan eskalasi. Seperti yang saya katakan, kami akan melakukan upaya penting untuk terus menjalin hubungan konstruktif dengan India,” katanya.
Kementerian Luar Negeri India juga menolak mengomentari laporan tersebut.
Baca juga: India Minta Kanada Tarik Pulang 41 Staf Diplomatik