KPU Surabaya Targetkan 70% Partisipasi Pemilih Pilkada

Ilustrasi TPS. (MGN/Fajar Agastya)

KPU Surabaya Targetkan 70% Partisipasi Pemilih Pilkada

Media Indonesia • 4 October 2024 14:03

Surabaya: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya telah menetapkan target lebih dari 70 persen partisipasi pemilih pada Pemilihan Wali Kota Surabaya, meski hanya diikuti oleh satu pasangan. 

“Pada Pilkada 2020 lalu, partisipasi pemilih di Surabaya hanya mencapai 51,4 persen. Namun, kali ini KPU menargetkan partisipasi sebesar 75 persen,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu, di Surabaya, Jumat, 4 Oktober 2024.
 
Untuk mencapai target tersebut, KPU akan melakukan sosialisasi yang lebih intensif di komunitas-komunitas lokal. Termasuk menyasar lembaga keagamaan dan kelompok masyarakat lainnya.
 
Menurut dia, fokus sosialisasi ini akan diarahkan pada wilayah dengan tingkat partisipasi yang diperkirakan rendah. Misalnya, seperti kawasan perumahan yang banyak dihuni warga dengan domisili tidak sesuai alamat KTP.
 

Baca juga: Pilwalkot Medan, Rico-Zaki Apresiasi Dukungan Relawan Kerabat

"Misal dia beralamat di sini tapi kerjanya di luar kota, maka pendekatannya bisa melalui kelompok-kelompok komunitasnya. Itu tadi yang disampaikan KPU," jelasnya.

Dalam mendukung kegiatan sosialisasi, KPU Surabaya akan melibatkan seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait. Harapannya, partisipasi pemilih dapat meningkat secara signifikan di Pilkada 2024. "Itu yang akan dilakukan oleh KPU," tambahnya.
 
Tidak hanya itu, Yayuk menuturkan bahwa dalam audiensi, KPU Surabaya juga melaporkan terkait rencana kirab maskot Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pilkada yang dijadwalkan pada 8 Oktober 2024. "Kirab ini dimulai dari Mojokerto ke Surabaya dan dipusatkan di kawasan Kota Tua," terang dia.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)