Potensi Dua Putaran Pilkada Jakarta Dinilai Rasional

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno. Dok. Medcom.id

Potensi Dua Putaran Pilkada Jakarta Dinilai Rasional

M Sholahadhin Azhar • 20 September 2024 11:17

Jakarta: Potensi dua putaran dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta dianalisis. Direktur Eksekutif Parameter Indonesia, Adi Prayitno, menilai potensi tersebut terbuka lebar.

Pernyataan Adi merujuk pada survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang memerinci elektabilitas Ridwan Kamil sebagai sosok yang diminati warga. Sebanyak 53,9 persen responden mengamini itu. Pramono Anung di posisi kedua dengan 20,8 persen, dan Dharma Pongrekun 3,3 persen.

"Itu rasional. Dan pram-RK lolos putaran kedua. Di situ bisa tarung bebas untuk menang," kata Adi dalam keterangan yang dikutip Jumat, 20 September 2024.

Dalam analisisnya, Adi menilai pasangan Pramono Anung-Rano Karno berpeluang lolos di putaran pertama. Menurut Adi, faktor Rano sebagai pendamping Pramono, menjadi kunci peningkatan elektabilitas.

"Itu artinya faktor Rano jadi pendongkrat suara pram. Apapun, Rano populer sejak lama dan corak kewibaannya lumayan kentara," kata dia.
 

Baca: Survei LSI di Pilgub Jakarta: RK-Suswono Ungguli Pramono-Rano

Menurut Adi, seluruh pasangan calon mesti bergerak aktif di Jakarta. Sebab, banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan, khususnya pasangan Pramono dan Rano. Sehingga, dapat mengejar 2 putaran.

"Harus kerja keras. Turun ke bawah dan yakinkan rakyat. Karena RK target satu putaran." ujarnya

Pramono kaget akan hasil survei LSI. Dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024, Pramono mengaku memulai dari 0. Namun baru beberapa hari melakukan sosialisasi, angka elektabilitasnya sudah mencapai 28,4 persen.

"Kan saya memulai dari 0 persen, baru seminggu belum ada sudah 28,4 persen, artinya apa? Publik memberikan dukungan yang luar biasa, saya sendiri memperkirakan saya mungkin masih belasan persen, eh ternyata udah 28,4 persen," kata Pramono di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu, 18 September 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)