Lalu Lintas Padat, Pengendara Diimbau Tak Masuk Kota Yogyakarta saat Libur Natal Tahun Baru

Yogyakarta: Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengingatkan agar masyarakat yang akan melintas di Kota Gudeg memperhatikan imbauan. Salah satunya yakni untuk tidak masuk di dalam Kota Yogyakarta. 

"Nanti jangan sampai masyarakat terjebak kemasukan di Kota Yogyakarta. Saya menginformasikan kepada masyarakat agar yang tidak berkepentingan masuk kota, silakan pilih jalur alternatif," kata Kepala Dinas Perhubungan DIY, Sumariyoto pada Selasa, 3 Desember 2024. 

Sekira 11 juta kendaraan diperkirakan berlalu lintas di DIY saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Perkiraan jumlah kendaraan itu baik yang masuk maupun keluar dari Yogyakarta. 

Menurut dia, akses jalur di kawasan Prambanan, Kabupaten Sleman, bakal menjadi pintu utama. Ia mengungkap, dalam beberapa momen yang sama jalur itu jadi titik dominasi masyarakat memacu kendaraan. 

"Terbesar itu di pintu timur, di Prambanan. Data Nataru 2023 yang masuk dari 4 pintu yang keluar (dari Prambanan) itu 532.377," kata dia. 

Baca:  Jelang Libur Natal Tahun Baru, Dishub Jepara Siapkan Tambahan Trip ke Karimun Jawa

Jumlah yang kontras yakni kendaraan yang masuk dari jalur tersebut, yakni sebesar 401 ribu kendaraan. Ia mengatakan jajarannya akan mendirikan pos pantau di kawasan Prambanan (Sleman) dan Piyungan (Bantul). 

Pos di Prambanan diperkirakan paling sibuk dengan pembukaan fungsional gerbang tol di kawasan Kabupaten Klaten. Jarak pintu tol tersebut tak begitu jauh dengan jalur masuk ke Yogyakarta via Prambanan.

"Kalau di Prambanan memang prediksinya meningkat, Karena dengan difungsionalkannya gerbang tol di sebelah timur Prambanan. (Perkiraan) kenaikan sekitar 6%," kata dia.