Libur Akhir Tahun, Stasiun Malang Sediakan 111 Ribu Kursi Kereta

Malang: PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyiapkan layanan penuh untuk menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Selama periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, sebanyak 111.312 kursi disediakan bagi pelanggan yang berangkat melalui Stasiun Malang.

Manager Humas KAI, Luqman Arif, mengatakan masa libur Natal dan Tahun Baru selalu menjadi momentum meningkatnya pergerakan masyarakat, baik untuk pulang ke kampung halaman maupun berwisata. Karena itu, kesiapan transportasi publik menjadi prioritas.

“Libur panjang Natal dan Tahun Baru selalu menjadi momentum penting bagi masyarakat Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga maupun untuk berwisata. Keandalan transportasi publik turut menjadi faktor kunci dalam menjaga kelancaran perjalanan masyarakat dari berbagai daerah,” ujar Luqman, Rabu 3 Desember 2025.

 Sejumlah penumpang tengah menunggu kereta api di Stasiun Malang/KAI Daop 8 Surabaya

Untuk melayani lonjakan penumpang, Stasiun Malang mengoperasikan 13 kereta api, terdiri dari 12 KA reguler dan 1 KA tambahan. Total kapasitas angkut yang disiapkan mencapai 6.184 tempat duduk per hari.

KAI juga melakukan serangkaian pengecekan teknis dan operasional. Ramp check bersama DJKA dilaksanakan di Stasiun Malang, termasuk pemeriksaan Standar Pelayanan Minimum, kesiapan prasarana, dan pemeriksaan jalur di sejumlah lintasan.

Di sisi pelayanan, Stasiun Malang menambah 7 Customer Service Mobile (CSM) dan 15 relawan railfans. Berbagai program tematik seperti Merchandise for Kids, Fun Activity for Kids, serta dekorasi bernuansa akhir tahun turut dihadirkan.

Untuk keamanan, disiagakan 10 petugas tambahan, yakni 6 personel garnisun, 2 anggota TNI, dan 2 anggota Polri. Patroli rutin, sidak serentak, dan pemantauan CCTV 24 jam juga dilakukan selama masa angkutan.


 Sejumlah penumpang tengah menunggu kereta api di Stasiun Malang/KAI Daop 8 Surabaya

Selain itu, KAI menurunkan 5 petugas pemantauan khusus serta 4 pemeriksa jalur yang bertugas di sepanjang Stasiun Sengon hingga Stasiun Kesemben guna memastikan kelancaran perjalanan.

“Kami menetapkan keselamatan sebagai tujuan utama, menjaga performansi perjalanan, dan meningkatkan kenyamanan pelanggan pada seluruh tahapan perjalanan mulai dari sebelum keberangkatan hingga setelah tiba di stasiun akhir. Kami memastikan layanan siap mendukung masyarakat menikmati perjalanan akhir tahun dengan aman dan lancar,” kata Luqman.

Ia mengimbau masyarakat memesan tiket lebih awal sebelum kuota habis. “Kami juga mengajak pelanggan melakukan pemesanan sejak awal agar mendapatkan jadwal sesuai kebutuhan. Ketersediaan tiket dapat dipantau melalui aplikasi Access by KAI yang menyajikan informasi secara real time,” tutup Luqman.