Pastikan MBG Berkualitas, Pj Gubernur Papua Fatoni Tinjau SPPG di Kepulauan Yapen

Kepulauan Yapen: Penjabat (Pj) Gubernur Papua Agus Fatoni meninjau dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di salah satu Kepulauan Yapen. Dia ingin memastikan kualitas penyediaan Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan kepada 3.955 anak sekolah.

“Jadi saat ini kita sedang ada di dapur Makan Bergizi Gratis yang ada di Kepulauan Yapen di Kota Seruni. Kita sedang melihat bagaimana proses penyiapan makanan ini mulai datang dari bahan-bahannya kemudian diolah, hingga siap didistribusikan ke anak-anak sekolah,” ucap Fatoni di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Serui, Kepulauan Yapen, Papua, Kamis, 31 Juli 2025.

Fatoni meninjau ruang konsultasi gizi, ruang staff, ruang produksi, ruang penyimpanan hasil produksi, ruang pemeriksaan makanan, dan ruang pengemasan. Dia juga memastikan kualitas kompor yang digunakan untuk memasak aman bagi para pekerja di dapur SPPG.

Terdapat tiga dapur SPPG yang beroperasi di Kepulauan Yapen. Menurut Fatoni, dapur SPPG yang berlokasi di Kota Serui sudah bagus dan berlangsung selama lima bulan.

“Di Kabupaten Kepulauan Yapen ini ada tiga dapur yang sudah beroperasi dan akan menyusul dapur yang lain. Ini juga sudah cukup membantu anak-anak kita untuk mendapat makanan sehat dan bergizi, kita dukung program pemerintah, Presiden Prabowo Subianto, yaitu MBG di seluruh Indonesia termasuk di Papua,” ujar Fatoni.
 

Baca Juga:  Wamendikdasmen Sebut Program Makan Bergizi Gratis Bangun Motivasi Belajar Murid

Dapur SPPG mendistribusikan MBG ke delapan sekolah sekitar, di antaranya TK Pertiwi, TK Fil Adelfia, SD YPK Emanuel 2 Serui, SD Inpres 1 Serui, SD Negeri 1 Serui, SD Negeri 2  Serui, SMP Negeri 2 Serui dan SMA Negeri 1 Serui. Mereka juga mendistribusikannya kepada ibu hamil dan ibu menyusui.

“Ini adalah dapur yang melayani sekolah-sekolah jadi ini didistribusikan dari jam 6 pagi hingga jam 9 pagi yang menjangkau ke delapan sekolah ini terus dilakukan sehingga makanan bisa diantarkan tepat waktu. Ini cukup membantu pemenuhan gizi anak-anak kita dan untuk membangun generasi anak-anak kita,” ujar Fatoni.