Kepala Desa Terban Jadi Sosok Inspiratif Jaga Lingkungan dan Satwa Liar di Kawasan Hutan Pati Ayam

Kudus: Kerusakan ekosistem memicu ancaman kelangkaan pangan bagi satwa liar. Supeno, Kepala Desa Terban di Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menjadi sosok inspiratif dengan mendedikasikan diri menjaga keseimbangan antara lingkungan, manusia, dan hewan.

Sejak 2020, Supeno menggagas program penghijauan dan membuka lahan ketahanan pangan di kawasan Pegunungan Pati Ayam. Penghijauan ini dilakukan untuk menyediakan cadangan makanan bagi binatang hutan agar tidak lagi turun ke pemukiman warga demi mencari makan, terutama kera.

“Saya ambil itu di puncaknya Pati Ayam, paling tinggi, paling jauh dari perkampungan. Setidaknya saya bisa membendung binatang hutan biar tidak ke kampung. Karena kalau di hutan ada buah-buahan, pasti tidak bakalan turun,” ungkap Supeno dikutip dalam program Metro Pagi Primetime, Metro TV, Selasa, 17 Juni 2025.
 

Baca:  Pejuang Langit Biru

Upaya ini tidak hanya berhasil mengurangi konflik antara satwa liar dan manusia, tapi juga menjadi gerakan kolektif. Warga mulai ikut serta menanam bibit buah-buahan dan palawija. Program ini bahkan mendapat dukungan dana CSR senilai Rp5 miliar dalam bentuk bibit pohon buah.

“Waktu 2022 itu tertanam 250 hektare, dan itu gratis bibit, warga ikut. Terus ditindaklanjuti, tahun 2023 tertanam 100 hektare lagi,” lanjutnya.

Kini, kawasan hutan di Desa Terban kembali hijau dan menjadi sumber pangan bagi satwa liar, sekaligus contoh nyata bagaimana inisiatif lokal mampu menjawab persoalan lingkungan dan menjaga harmoni antara manusia dan alam.

(Calista Vanis)