2 Siswanya Tewas Tenggelam, Polisi Sita CCTV SDIT Ibnul Jazari Bekasi

Bekasi: Pascatragedi tewasnya dua siswi SDIT Ibnul Jazari, Kabupaten Bekasi akibat tenggelam saat mengikuti ekstrakurikuler renang, polisi kembali melakukan cek tempat kejadian perkara. Selain memasang garis polisi, tim penyidik juga kembali menyita barang bukti berupa rekaman CCTV di lokasi.

"Cek TKP ini bagian penyelidikan lanjutan yang dilakukan pihak kepolisian untuk menemukan bukti bukti baru dalam penyelidikan tragedi yang merenggut dua siswi," kata Kapolsek Babelan Kompol Wito, Kamis, 14 Agustus 2025.

Wito melanjutkan saat ini tim penyidik telah mengamankan bukti baru berupa tiga rekaman CCTV yang berada di lokasi. Sebelumnya petugas juga telah menyita barang bukti lainnya di antaranya pakaian yang dikenakan korban.
 

Baca: 2 Siswi SDIT di Babelan Tewas Tenggelam di Ekskul Renang, Polisi Selidiki Unsur Kelalaian Sekolah

Dalam melakukan penyelidikan, selain memeriksa sejumlah saksi di lokasi polisi nantinya juga akan melibatkan saksi ahli dalam penyelidikan tragedi nahas yang menewaskan dua siswi tersebut.

Sebelumnya, diduga lepas dari pengawasan, dua siswa SDIT Ibnu Jazari Pondok Ungu Permai, Babelan, Kabupaten Bekasi tewas tenggelam di kolam renang sekolah. Korban tewas saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler renang.

Kejadian berawal saat kedua korban KBW, 7, dan FAP, 7, diantar oleh kedua orangnya ke sekolah. Setelah kegiatan belajar selesai, korban langsung lanjut mengikuti kegiatan ekstrakurikuler renang. Tiba-tiba orang tua korban ditelpon oleh pihak sekolah segara datang ke rumah sakit dan anaknya dinyatakan meninggal dunia.