MBG Tekankan Gizi Seimbang dan Kolaborasi Lintas Sektor

Sosialisasi MBG di Cirebon. Istimewa

Mbg, bgn, Cirebon, gizi,

MBG Tekankan Gizi Seimbang dan Kolaborasi Lintas Sektor

Al Abrar • 28 October 2025 15:48

Cirebon: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan oleh DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN). Program ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam memastikan generasi muda Indonesia tumbuh sehat dan cerdas melalui pemenuhan gizi yang berkualitas.

Sosialisasi digelar di Andalus City, Cirebon, pada Minggu, 26 Oktober 2025, dengan menghadirkan Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, Anggota DPRD Kota Cirebon, Karso, dan perwakilan Badan Gizi Nasional, Tati Herlia.


Dalam sambutannya, Netty Prasetiyani menegaskan bahwa MBG merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini.

“DPR memiliki tanggung jawab memastikan program ini memiliki dasar hukum yang kuat dan pelaksanaannya merata hingga ke daerah. Pengawasan dilakukan agar kualitas gizi, transparansi pendanaan, dan keamanan penyediaan makanan tetap terjaga,” ujar Netty.

Netty juga mengajak masyarakat untuk mengubah pola pikir mengenai makanan sehat.

“Makanan bergizi tidak harus mahal atau dibeli dari restoran. Dari rumah pun kita bisa mulai kebiasaan makan bergizi. Mari ubah pola konsumsi mulai dari dapur sendiri,” katanya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Cirebon, Karso, menekankan pentingnya sinergi antara kebijakan gizi dan pemberdayaan ekonomi lokal.

“Regulasi yang disusun tidak hanya soal distribusi pangan, tetapi juga bagaimana program ini memperkuat pertanian, perikanan, dan UMKM daerah. Dengan begitu, MBG bisa menjadi penggerak ekonomi berbasis komunitas,” jelasnya.

Dari sisi pelaksanaan teknis, Tati Herlia dari BGN menjelaskan bahwa program MBG menerapkan sistem pengawasan digital untuk memastikan penyaluran tepat sasaran.

“Menu disusun oleh ahli gizi menggunakan bahan pangan lokal agar selain memenuhi kebutuhan nutrisi anak, juga mendorong ekonomi daerah. Melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), program ini membuka lapangan kerja baru dan memperkuat rantai pasok pangan,” ujarnya.

Ia menambahkan, pelaksanaan MBG di Jawa Barat, termasuk di Cirebon, membutuhkan dukungan aktif dari seluruh pihak.

“Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, manfaat MBG akan terasa nyata dan berkelanjutan sebagai investasi penting menuju generasi emas 2045,” ujar Tati.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Al Abrar)