Pemkab Klaten Antisipasi Merebaknya Kasus DBD

Petugas melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan fogging di rumah kosong sebagai upaya agar nyamuk dewasa tidak bertelur. (MI/Kristiadi)

Pemkab Klaten Antisipasi Merebaknya Kasus DBD

Media Indonesia • 14 January 2025 10:41

Klaten: Penyebaran demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, harus diwaspadai dengan menggiatkan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan optimalisasi jumantik.

Dinas Kesehatan Klaten mencatat kasus DBD 2024 mencapai 1.256 kasus dan 31 kematian. Jumlah ini meningkat signifikan dari tahun sebelumnya sebanyak 308 kasus dan 14 orang meninggal. 
 

Baca: Memasuki Musim Hujan, Pemkot Surabaya Antisipasi DBD dan Chikungunya
 
Kepala Dinas Kesehatan Klaten, Anggit Budiarto, meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran DBD, yakni dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan optimalisasi jumantik.

"Untuk antisipasi dan pencegahan penyakit DBD, kuncinya adalah PSN dan jumantik (juru pemantau jentik nyamuk). Pun, gerakan ini efektif untuk pencegahan DBD," kata Anggit, Selasa, 14 Januari 2024.

Dia menjelaskan gerakan PSN dan optimalisasi peran jumantik adalah paling efektif untuk pencegahan DBD. Sedangkan dengan cara fogging (pengasapan) itu hanya membunuh nyamuk dewasa, jentik tidak mati.

"Langkah penting yang juga perlu dilakukan masyarakat untuk pencegahan DBD terutama di musim hujan, lingkungan sekitar harus bersih dan bebas dari genangan air," jelas Anggit.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)