Presiden Prabowo Dinilai Menaruh Perhatian Tinggi Terhadap Korban Bencana Sumatra

Presiden Prabowo Subianto meninjau posko pengungsian di Aceh usai melakukan kunker luar negeri. Foto: Youtube Setpres.

Presiden Prabowo Dinilai Menaruh Perhatian Tinggi Terhadap Korban Bencana Sumatra

Candra Yuri Nuralam • 13 December 2025 14:00

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto dinilai telah memberikan perhatian tinggi terhadap korban bencana alam di Sumatra. Sebab, Kepala Negara tidak melupakan warga terdampak, saat banyaknya agenda kenegaraan di luar negeri.

"Kunjungan Presiden dengan ritme seintens ini memperlihatkan bahwa penanganan bencana ditempatkan sebagai prioritas tertinggi. Usia yang hampir 75 tahun tidak mengurangi komitmen beliau untuk hadir langsung di titik bencana bersama rakyat. Energinya patut diacungi jempol," kata Pendiri dan Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif’an melalui keterangan tertulis, Sabtu, 13 Desember 2025.

Kehadiran Presiden di lokasi bencana diyakini sebagai penegas negara tidak melupakan korban, saat banyaknya agenda penting di kancah internasional. Ali mengapresiasi keputusan Presiden yang dinilai telah berhasil memberikan harapan bangkit bagi para korban bencana di Sumatra.

Baca juga: 3 Kali ke Lokasi Bencana Sumatra, Presiden Berikan Optimisme Kepada Korban

"Ketika masyarakat melihat Presiden hadir, mendengar, dan mengambil keputusan langsung di lokasi, itu meningkatkan rasa percaya serta harapan dan optimisme warga terhadap proses pemulihan," ujar Ali.

Presiden Prabowo Subianto meninjau salah satu lokasi bencana di Aceh. Foto: Setpres.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah berupaya maksimal membantu korban bencana banjir dan longsor di Sumatra. Pemulihan tidak bisa dilakukan secara instan.

"Saya sudah sampaikan bahwa pemerintah pasti akan turun dan membantu. Tentunya bagi yang terkena musibah, kami juga manusia, tidak punya tongkat Nabi Musa," ujar Prabowo saat meninjau Posko Pengungsian di Masjid Besar Al Abrar Takengon, Aceh Tengah, Jumat, 12 Desember 2025.

Prabowo menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk membangun hunian sementara (huntara) dan hunian tetap bagi warga terdampak. Meski begitu, proses pembangunan membutuhkan waktu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggi Tondi)