Aplikasi Investasi di Indonesia 2025

Ada 5 aplikasi investasi terbaik, mulai dari Pluang hingga pemain global. (Foto: Dok.)

Aplikasi Investasi di Indonesia 2025

Patrick Pinaria • 2 December 2025 14:23

Jakarta: Dalam delapan dekade, banyak negara berkembang menjadi maju, indikasi pergeseran kekayaan dan pengaruh dari Barat ke negara-negara ambisius, terutama di Asia. Pergeseran ini memengaruhi arus modal, sektor pertumbuhan, dan kendali investasi.

Diperkirakan USD124 triliun aset akan berpindah dari baby boomer ke milenial dan Gen Z hingga 2048. Penting untuk dicatat, terjadi kontras cara pandang investasi: baby boomer fokus pada aset "klasik" (properti, komoditas, saham blue-chip), sementara generasi penerus lebih memilih tema pertumbuhan baru seperti teknologi bersih, eksplorasi antariksa, dan aset crypto. Riset menunjukkan 72 persen investor milenial dan Gen Z merasa saham-obligasi tradisional tidak cukup untuk imbal hasil di atas rata-rata. Selain itu, 51 persen Gen Z sudah memiliki aset crypto.

Pergeseran dominasi pasar global terjadi dari minyak-gas ke raksasa teknologi (Mag7), didorong oleh lonjakan permintaan AI. UBS memproyeksikan belanja modal AI global mencapai USD423 miliar pada 2025 dan naik menjadi USD571 miliar pada 2026. Perubahan infrastruktur terlihat jelas, di mana belanja konstruksi data center di Amerika kini mendekati belanja perkantoran dan berpotensi melampauinya dalam setahun ke depan. Bahkan, investasi infrastruktur AI hampir menyamai belanja konsumen dalam kontribusi pertumbuhan PDB paruh pertama tahun ini di AS, padahal belanja konsumen historisnya adalah penopang utama ekonomi AS.

Rotasi sektor dan kekayaan terus bergeser. Seiring berpindahnya kekayaan dari baby boomer ke pewaris yang akrab dengan aset crypto, dan beralihnya siklus ekonomi ke sektor AI, strategi investasi, pola, dan sektor unggulan pasar modal pun berubah. Aset crypto kian kredibel, didukung oleh kebijakan AS (GENIUS Act) yang mendorong pemanfaatannya sebagai cadangan devisa negara.

Investor memerlukan platform investasi yang agile, adaptif, pro-inovasi, dan berfokus pada manajemen risiko. Platform harus cepat, aman, hemat biaya, kaya fitur, dan memberi akses ke investasi kelas dunia, terutama pasar saham AS. Dengan kriteria itu, berikut 5 aplikasi investasi terbaikmulai dari Pluang hingga pemain global, lengkap dengan fitur unggulan dan catatan risikonya. Catatan: Alangkah baiknya jika kalian dapat menemukan aplikasi yang memberikan akses terhadap aset crypto dan sektor unggulan dunia (AI) secara bersamaan dalam satu aplikasi.
 

Pluang

Pluang kian memantapkan posisinya sebagai salah satu aplikas investasi terlengkap di Indonesia. Bertumpu pada ekosistem multi-aset yang luas dan basis lebih dari 12 juta pengguna, aplikasi ini menawarkan pengalaman investasi digital yang aman, berizin dan diawasi Bappebti dan OJK.

Lewat satu aplikasi, pengguna dapat mengakses 2.000+ produk investasi, mulai dari crypto, saham & ETF Amerika Serikat (AS), saham Indonesia (segera hadir), emas, reksa dana, hingga crypto futures dan options saham AS, dengan struktur biaya 0 persen untuk instan order, 0,10 persen untuk biaya maker dan 0,15 persen untuk biaya taker untuk transaksi crypto.
 

Fitur & keunggulan

  • Pelopor Saham AS & ETF: akses ke 650 saham dan ETF populer, termasuk Google, Apple, dan Microsoft.
  • Akses 620+ Aset Crypto populer seperti BTC, ETH, SOL, PEPE, WIF, dan altcoin lainnya dengan pair IDR ataupun USD/USDT
  • Perdagangan 24 jam (Senin–Sabtu) untuk Saham AS & ETF, yang pertama di Indonesia.
  • Rating 4,8 di Google Play Store.
  • Leverage hingga 4× untuk saham AS & ETF.
  • USD Yield hingga 3,88 persen.
  • Options: 650+ underlying, 10 strike, expiry hingga 1 tahun, termasuk 0DTE.
  • Pro Features: advanced order, take profit, dan stop loss, plus akses web trading berbasis TradingView gratis untuk analisis teknikal yang lebih presisi.
Dari sisi keamanan, untuk emas, saham AS, ETF, Yield USD dan Leverage seluruh transaksi dicatat dalam Jakarta Futures Exchange (JFX) dan dijamin oleh Kliring Berjangka Indonesia (KBI), untuk aset crypto dan crypto futures transaksi dicatat dalam Central Finansial X (CFX) dan dijamin oleh Kliring Komoditi Indonesia (KKI), terakhir untuk reksadana seluruh transaksi difasilitasi oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
 

Catatan risiko

Meski berada dalam pengawasan regulator, produk saham AS, ETF, dan options tetap memiliki risiko: harga dapat berfluktuasi, nilai options bisa menyusut saat jatuh tempo, dan penggunaan leverage meningkatkan eksposur risiko.
 

M-Stock (Mirae)

M-STOCK adalah platform investasi milik PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia yang berfokus pada perdagangan saham domestik melalui ekosistem digital. Aplikasi tersedia di Android dan iOS untuk memudahkan pembukaan rekening dan transaksi investor ritel.
 

Fitur & keunggulan

  • Web & Mobile Trading: via aplikasi M-STOCK (tampilan Lite & Pro).
  • Order Types & Tools: real-time charts, technical analysis, reporting, dan account segmentation.
  • Akses penuh ke saham Indonesia (IDX).
Platform ini cocok bagi investor maupun trader yang menginginkan akses komprehensif ke saham Indonesia.
 

Catatan risiko

Meskipun PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi regulator, investasi saham tetap memiliki risiko pasar (harga dapat berfluktuasi) dan biaya serta ketentuan pajak yang perlu diperhatikan investor. Pastikan memahami profil risiko pribadi dan dokumen biaya sebelum bertransaksi.
 

Webull

Webull adalah platform trading global yang menyediakan akses ke berbagai produk investasi seperti saham, indeks, komoditas, futures, serta crypto. Platform ini diawasi oleh sejumlah regulator internasional, namun hingga kini belum berada di bawah pengawasan OJK untuk produk crypto.
 

Fitur & keunggulan

  • Akses pembelian dan penjualan aset crypto melalui layanan Webull Pay di wilayah tertentu.
  • Mendukung trading futures pada komoditas, indeks, dan aset crypto.
  • Platform web dan desktop penuh fitur, tersedia juga aplikasi mobile.
  • Mendukung trading saham, ETF, opsi saham, lengkap dengan charting tools, price alerts, paper trading, dan trading di luar jam pasar.
  • Program cash management dengan APY menarik untuk dana nganggur.
Platform ini cocok bagi investor yang mencari aplikasi trading komprehensif dan terpercaya, lengkap dengan sejumlah instrumen investasi dan tools analisa canggih.
 

Catatan risiko

Webull belum memiliki izin resmi PAKD dari OJK untuk perdagangan aset crypto, sehingga transaksi di platform ini berpotensi menimbulkan persoalan pajak maupun perlindungan konsumen di Indonesia.
 

Robinhood

Robinhood adalah platform investasi multi-aset yang menawarkan akses Saham & ETF AS dengan fractional shares.
 

Fitur & keunggulan

  • Saham & ETF ASs: 3.000+ produk
  • Web & Mobile Trading: produk options dalam satu ekosistem.
Platform ini cocok bagi investor yang menginginkan akses ke pasar AS, fitur extended-hours/24-Hour Market, serta pengalaman web & mobile yang ringkas.
 

Catatan risiko

Meskipun Robinhood diatur di berbagai yurisdiksi, Robinhood belum memiliki izin dari OJK. Artinya, pengguna Indonesia berpotensi menghadapi kendala hukum dan pajak saat bertransaksi saham di platform ini.
 

Coinbase

Coinbase adalah crypto exchange global yang tercatat resmi di NASDAQ dan menyediakan akses ke ribuan aset digital, mulai dari Bitcoin, Ethereum, hingga token DeFi dan NFT.
 

Fitur & keunggulan

  • User experience yang ramah
  • Crypto staking, memungkinkan aset crypto yang para trader miliki bisa berbunga
  • Portfolio tracking, memungkinkan trader untuk melacak portofolionya
  • Akses Coinbase Pro untuk trader berpengalaman
Kekuatan utama Coinbase terletak pada ekosistem global dan likuiditas tinggi yang memudahkan jual beli aset digital.
 

Catatan risiko

Coinbase tidak berizin di Indonesia dan belum berada di bawah pengawasan Bappebti maupun OJK, sehingga memiliki risiko yang sama seperti yang dimiliki OctaFX.
 

Perhatikan hal di bawah ini

Dengan pesatnya adopsi saham teknologi sampai dengan crypto di 2025, setiap aplikasi investasi memiliki nilai unik, mulai dari produk, fitur, hingga biaya. Investor harus membandingkan aspek tersebut dan memastikan aplikasi, terutama yang global, mematuhi regulasi lokal.

Sepanjang 2025, Pluang terlihat menonjol sebagai salah satu aplikasi investasi terdepan berkat akses ke 650+ Saham AS dan ETF, USD Yield hingga 3,88 persen, serta options dengan 650+ underlying, ditopang rating tinggi di Google Play Store (saat ini tercatat 4,8/5). Dari sisi keamanan, Pluang berizin dan diawasi OJK dan Bappebti.

Pemilihan aplikasi terbaik tergantung tujuan dan profil risiko investor. Manfaatkan materi edukasi sebelum mencoba fitur berisiko tinggi, perhatikan biaya dan pajak, serta pilih aplikasi yang sesuai strategi investasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Rosa Anggreati)