Banjir Susulan Melanda Kabupaten Tanah Bumbu

Banjarbaru: Banjir susulan melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menyusul tingginya intensitas hujan dalam beberapa Waktu terakhir. Akibat tingginya curah hujan, sejumlah wilayah di Tanah Bumbu kembali dilanda banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, R Suria Fadliansyah, Kamis, 13 Juni 2024, dalam laporan kebencanaannya menyebut banjir melanda delapan desa di Kecamatan Kusan Tengah dan tiga desa di Kecamatan Kusan Hilir.

"Saat ini ada 11 desa pada dua kecamatan yang kembali dilanda banjir akibat curah hujan yang masih tinggi," tuturnya. 

Tercatat jumlah korban terdampak banjir di Kecamatan Kusan Tengah sebanyak 1.383 keluarga atau 4.891 jiwa. Banjir juga menyebabkan terendam belasan fasilitas umum termasuk kantor desa, 1.106 hektare areal persawahan, dan 272 buah kolam ikan. Ketinggian banjir mencapai lebih satu meter.
 

Baca juga: Banjir dan Longsor Melanda 5 Kecamatan di Kerinci Jambi

Sebelumnya banjir melanda 39 desa pada delapan kecamatan dengan jumlah warga terdampak hampir 20 ribu jiwa di Tanah Bumbu sudah surut. Ratusan warga yang sempat mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing.

Pada bagian lain, banjir juga melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banjar.

"Ada sejumlah desa di empat kecamatan dilanda banjir yaitu Martapura, Martapura Barat, Martapura Timur, dan Astambul. Ketinggian air rata-rata kurang dari setengah meter," kata Kepala BPBD Banjar, Warsita.

Selain banjir, kondisi cuaca buruk berupa hujan deras dan angin kencang terjadi menyebabkan enam rumah warga di Desa Sungai Pinang Lama dan Desa Tandipah, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar dan satu rumah warga di Desa Ranggang, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut mengalami kerusakan.

Sementara di Banjarmasin, kondisi pasang laut dan cuaca buruk di bagian hulu menyebabkan areal permukiman dan jalan tergenang.