Meta Bagikan Dividen Perdana

Meta. Foto: Unsplash.

Meta Bagikan Dividen Perdana

Arif Wicaksono • 2 February 2024 14:38

San Francisco: Meta Platforms akan menerbitkan dividen pertamanya beberapa hari menjelang ulang tahun ke-20 jejaring sosial miliknya Facebook. Meta berhasil meraih pendapatan dan laba yang melampaui ekspektasi berkat penjualan iklan.

Meta, salah satu unicorn asli di sektor teknologi, mengatakan dividennya akan sebesar 50 sen per saham. Mereka juga mengumumkan telah menyetujui pembelian kembali saham tambahan senilai USD50 miliar.

"Kami telah membuat banyak kemajuan dalam visi kami untuk memajukan AI dan metaverse," kata CEO Meta Mark Zuckerberg, dilansir Channel News Asia, Jumat, 2 Februari 2024.

Pendapatan naik 25 persen menjadi USD40,1 miliar untuk kuartal yang berakhir 31 Desember. Analis memperkirakan pendapatan sebesar USD39,2 miliar, menurut data LSEG. Laba per saham naik lebih dari 200 persen menjadi USD14 miliar, atau USD5,33 per saham, melebihi ekspektasi USD4,97 per saham.

"Ini adalah salah satu kuartal yang paling mengesankan secara intrinsik dan vs. ekspektasi," kata Analis Evercore ISI, Mark Mahaney.

Meta memperkirakan pendapatan kuartal pertama sebesar USD34,5 miliar hingga USD37 miliar, di atas ekspektasi Wall Street sebesar USD33,8 miliar. Dikatakan mereka memperkirakan total pengeluaran setahun penuh pada 2024 tidak akan berubah pada USD94 miliar hingga USD99 miliar.

Saham Meta, yang juga memiliki Instagram dan WhatsApp, terus meningkat setelah krisis pada 2022 yang menghapus lebih dari tiga perempat nilai perusahaan.

didorong pertumbuhan pengguna dan iklan digital

Pemulihannya dibantu oleh kembalinya pertumbuhan pengguna dan penjualan iklan digital. Perusahaan juga telah memberhentikan lebih dari 21 ribu karyawan sejak akhir 2022, mengakhiri tahun dengan 67.300 karyawan. Hasilnya menunjukkan bagaimana bisnis periklanan utamanya membantu mendorong investasi.

Meta mengatakan tayangan iklan, atau penayangan, meningkat 21 persen dibandingkan tahun lalu dan harga rata-rata per iklan meningkat dua persen.

"Meta mengakhiri 2023 dengan catatan yang sangat kuat, dengan pendapatan melonjak di atas ekspektasi analis," kata Debra Aho Williamson, analis teknologi independen dan mantan analis utama di eMarketer.

Valuasi pasar saham perusahaan melonjak lebih dari USD140 miliar. Peningkatannya saja sudah lebih dari lima kali lipat seluruh nilai saingan media sosialnya yang lebih kecil, Snap Inc.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)