Calon penumpang tengah mencetak tiket kereta api di Stasion Bandung.
Roni Kurniawan • 11 November 2024 13:57
Bandung: PT KAI Daop 2 Bandung menyiapkan 331.344 lembar tiket untuk menyambut libur Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Masa angkutan libur nataru pun akan dimulai pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Manager Humas KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi mengatakan, pemesanan tiket libur nataru telah dibukan sejak 8 November kemarin melalui aplikasi KAI Access, situs kai.id, serta seluruh channel resmi lainnya. Bahkan saat ini sudah tejual hinggal 15 persen tiket untuk libur nataru.
"KAI Daop 2 Bandung sudah, membuka 45 hari jelang pemberangkatan kami menyiapkan sebanyak 331.344 tiket selama mas angkutan lebaran mulai 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025. Saat ini update tiket terjual masih di 10 persen sampai 15 persen jadi ketersediaan masih cukup banyak," ujar Ayep di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Senin, 11 November 2024.
Ayep menuturkan, tiket yang terjual paling banyak dengan tujuan ke wilayah timur seperti Yogyakarta, Solo, Surabaya dan Malang. Hal itu, lanjutnya, kerap terjadi setiap tahun karena menjadi tujuan favorit untuk libur nataru.
"Tujuan favorit ke wilayah timur ada beebrapa dari St Kiaracondong KA Kahuripan, relasi Kircon-Blitar, dan Kiaracondong-Kutoarjo. Selain itu, Stasiun Bandung ada KA Lodaya Pagi Lodaya Malam Relasi Bandung-Solo Balapan terus Surabaya menggunakan Argowilis, Turangga dan Mutiara selatan. Selain itu Relasi Bandung-Blitar menggunakan Malabar," bebernya.
Sementara itu terkait kereta tambahan, Ayep mengaku masih menunggu arahan dari pusat. Namun kemungkinan kereta tambahan akan kerahkan jika penumpang membludak saat momen libur nataru.
"KA tambahan kami tunggu pusat. Karena biasanya ada tanggal-tanggal favorit juga, H-3 sebelum tanggal 25 Desember dan menjelang tahun baru H-3 dan H-2," tandasnya.
Ayep pun mengimbau kepada masyarakat untuk teliti dan memastikan tiket serta rute perjalanan yang dipilih. Pasalnya kerap terjadi kesalahan tanggal pemesanan bahkan rute tujuan yang menjadi masalah bagi penumpang.
"Kami mengimbau para pelanggan agar teliti memastikan tanggal keberangkatan, rute perjalanan, dan data diri diinput dengan benar saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan anda dengan baik, termasuk memperkirakan waktu perjalanan menuju stasiun agar terhindar dari keterlambatan," ungkapnya.