Pemkab Bandung Berharap Piala Dunia U-17 Dongkrak Pariwisata

Jabar: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat (Jabar), berharap gelaran Piala Dunia U-17 yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat (SJH) tahun berdampak positif terhadap sektor lain, terutama dunia pariwisata.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan, mengatakan saat ini jumlah pengunjung yang datang ke tempat wisata belum dapat dihitung. Apalagi penyelenggaraan Piala Dunia U-17 masih berlangsung.

"Biasanya akhir tahun kita keluarkan rilis untuk kunjungan wisata ke Kabupaten Bandung, yang jelas dari pemantauan kondisi di sejumlah obyek wisata yang ada, memang saat ini Kabupaten Bandung sedang ramai dikunjungi banyak orang," ujar Wawan, Rabu, 15 November 2023.

Menurut Wawan, Dinas Pariwisata memang tidak secara langsung dilibatkan dalam Piala Dunia U-17, tetapi bisa memanfaatkan momen tersebut dengan memberikan informasi dan publikasi, terkait potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Bandung.

"Saat ini, Gedong Budaya Soreang dijadikan shalter untuk membawa penonton dan ini dimanfaatkan pihaknya untuk menyampaikan informasi wisata favorit yang nyaman dikunjungi oleh penonton yang datang ke Kabupaten Bandung," ucapnya.

Pihaknya menawarkan ke FIFA jika ada kontingen atau delegasi yang berminat untuk datang ke objek wisata, Pemkab Bandung akan menyiapkan dan siap memfaslitasi.

Sementara itu, penjualan pernak pernik Piala Dunia U-17 di sekitar Stadion Si Jalak Harupat (SJH) diburu para suporter yang sebagian besar berasal dari Indonesia. Seperti yang terlihat di Official Fan Shop Piala Dunia U-17, sejumlah barang sudah mulai terjual habis.

"Bisa dilihat sudah mulai banyak barang yang habis, rata-rata kaos yang habis dibeli masyarakat ada juga yang membeli stiker, kaos, jaket, hingga maskot Bacuya. Paling murah ada stiker yang dijual seharga Rp75 ribu yang berisi tiga stiker dan yang paling mahal itu jaket di jual dengan harga Rp899 ribu," kata Fitrawan penjaga store Official Fan Shop Piala Dunia U-17.

Iya menambahan tingginya animo masyarakat dalam membeli pernak-pernik Piala Dunia U-17 2023 sudah terlihat sejak hari pertama. Penyedia merchandise sudah berusaha untuk meminta stok barang lagi.

"Banyaknya pembeli sudah terjadi sejak hari pertama pertandingan, kami sudah melakukan restock untuk barang-barang yang sudah sold out, namun tidak bisa menjanjikan kapan tersedia lagi," ungkapnya.