Mobil Tabrak Jembatan dan Meledak, Dua Warga AS Tewas di Niagara

Ilustrasi: Medcom.id

Mobil Tabrak Jembatan dan Meledak, Dua Warga AS Tewas di Niagara

Medcom • 23 November 2023 11:54

New York: Sebanyak dua orang tewas dan seorang petugas Patroli Perbatasan terluka ketika sebuah kendaraan yang melaju kencang jatuh dan meledak pada Rabu di sisi jembatan Amerika yang menghubungkan Amerika Serikat dan Kanada dekat Air Terjun Niagara. Tidak ada bahan peledak ditemukan di lokasi tersebut.

 

Tidak ada alat peledak yang ditemukan, dan Gubernur New York Kathy Hochul mengatakan, penyelidikan awal tidak menemukan bukti bahwa kecelakaan itu berkaitan dengan terorisme.

 

“Pengemudi tersebut melaju dengan kecepatan yang luar biasa tinggi sebelum mobilnya menabrak median dan terbang melewati pagar setinggi 2,4 meter,” kata Gubernur Hochul, seperti dikutip The New York Times, Kamis 23 November 2023.

 

“Berdasarkan apa yang kami ketahui saat ini – dan, sekali lagi, segalanya bisa berubah – tidak ada tanda-tanda aktivitas teroris sehubungan dengan kecelakaan ini,” kata Hochul pada konferensi pers di Air Terjun Niagara.

 

“Masih terlalu dini untuk menyebut kejadian tersebut sebagai kecelakaan karena penyidik belum mengetahui apakah ada motif di balik tindakan pengemudi tersebut,” sebut Hochul.

 

Kecelakaan di Jembatan Pelangi Internasional Air Terjun Niagara menimbulkan kekhawatiran dan menghambat perjalanan darat pada malam Thanksgiving.

 

Video adegan yang disiarkan MSNBC menunjukkan sebuah mobil melaju melewati pos pemeriksaan sebelum terbang. Api dan asap hitam mengelilingi lokasi kejadian.

 

Rickie Wilson, seorang pemandu wisata berusia 65 tahun, sedang mengunjungi temannya di dekat Jembatan Pelangi sekitar tengah hari. Dia keluar dari mobilnya, berbalik dan melihat kendaraan yang melaju kencang.

 

“Mobil itu menabrak penghalang beton dan naik, kemudian jatuh dan menabrak ruang inspeksi. Lalu muncul banyak asap hitam, lalu terjadi kebakaran. Itu tampak seperti api unggun,” menurut keterangan Wilson.

 

“Mobil itu berada di udara dan bukan tiga atau empat kaki di udara. Itu seperti sesuatu yang Anda lihat di Hollywood,” tambah Wilson.

 

Sementara menurut Menteri Keselamatan Publik Kanada Dominic LeBlanc atas permintaan pejabat Amerika, keempat jembatan antara Kanada dan Amerika Serikat di kawasan Niagara telah ditutup. Penutupan termasuk Jembatan Pelangi, Jembatan Perdamaian, Jembatan Lewiston-Queenston, dan Jembatan Whirlpool.

 

Gedung Putih mengatakan pihaknya memantau situasi dengan cermat dan Presiden Biden serta Jaksa Agung Merrick Garland telah diberi pengarahan. Kantor lapangan FBI di Buffalo mengatakan dalam sebuah postingan di media sosial bahwa badan tersebut sedang berkoordinasi dengan penegak hukum lokal, negara bagian, dan federal. Gubernur Kathy Hochul dari New York mengatakan Kepolisian Negara Bagian New York bekerja sama dengan F.B.I. untuk memantau semua titik masuk ke negara bagian.

 

Perlintasan internasional lainnya masih dibuka dan dalam status siaga tinggi, menurut juru bicara kantor Ibu Hochul, sementara bandara dan fasilitas kereta api di wilayah tersebut telah meningkatkan keamanannya. Ada juga tambahan anjing detektif bahan peledak dan patroli polisi, dan pemeriksaan tambahan sedang dilakukan di Bandara Internasional Buffalo Niagara.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)