Korban Longsor Tiongkok Bertambah, 31 Orang Tewas

Tanah longsor di Tiongkok. (AP)

Korban Longsor Tiongkok Bertambah, 31 Orang Tewas

Marcheilla Ariesta • 23 January 2024 23:00

Yunnan: Korban tewas akibat tanah longsor yang melanda daerah terpencil dan pegunungan di barat daya Tiongkok mencapai 31 orang. Tim penyelamat berusaha secepatnya menemukan korban yang masih terjebak di bawah puing-puing.

Tanah longsor menjelang pagi mengubur 18 rumah dan memicu evakuasi lebih dari 200 orang ketika terjadi di wilayah Zhenxiong, provinsi Yunnan, Senin pagi.

"Hampir 36 jam sejak bencana terjadi, 31 orang dipastikan tewas," kata kantor berita pemerintah, Xinhua.

Dilansir dari AFP, Selasa, 23 Januari 2024, para pekerja penyelamat "berpacu dengan waktu" untuk menemukan mereka yang masih hilang, setelah semalaman suhu di bawah nol derajat.

“Upaya pencarian dan penyelamatan terus dilakukan sepanjang malam,” kata petugas pemadam kebakaran Li Shenglong.

Wu Junyao, direktur biro sumber daya alam dan perencanaan Zhaotong, mengatakan kepada Xinhua bahwa bencana tersebut "akibat dari runtuhnya area tebing curam di atas lereng".

Sebanyak 200 petugas penyelamat telah dikerahkan ke lokasi kejadian serta puluhan mobil pemadam kebakaran dan peralatan lainnya.

"Lokasi tersebut tertutup salju tebal dan tim penyelamat menggunakan segala macam peralatan untuk mencari korban selamat," lanjut Xinhua.

Wu mengatakan tim penyelamat sedang menggali puing-puing yang runtuh dengan lebar 100 meter, tinggi 60 meter, dan ketebalan rata-rata sekitar 6 meter. Para pekerja penyelamat menggali logam dan beton sepanjang malam dalam upaya untuk menemukan korban selamat.

Presiden Tiongkok Xi Jinping pada hari Senin memerintahkan upaya penyelamatan "habis-habisan". Tanah longsor sering terjadi di Yunnan, wilayah yang sangat terpencil dan sebagian besar miskin di Tiongkok, dimana pegunungan terjal berbatasan dengan dataran tinggi Himalaya.

Tiongkok telah mengalami serangkaian bencana alam dalam beberapa bulan terakhir, beberapa diantaranya disebabkan oleh cuaca ekstrem seperti hujan deras yang tiba-tiba.

Hujan badai pada September lalu di wilayah selatan Guangxi memicu tanah longsor di gunung yang menewaskan sedikitnya tujuh orang, menurut laporan media.

Pada Agustus, hujan lebat memicu bencana serupa di dekat kota utara Xi'an, yang menewaskan lebih dari 20 orang.

Baca juga: 2 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor di Tiongkok, 47 Lainnya Masih Hilang

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Marcheilla A)