Pria Korea Selatan Dihukum Usai Makan Berlebihan Demi Hindari Wajib Militer

Seoul: Seorang pria Korea Selatan berusia 26 tahun dinyatakan bersalah karena menghindari wajib militer. Dia diketahui menambah berat badan untuk menghindari wajib militer.

Pengadilan Distrik Dongbu Timur Seoul baru-baru ini menjatuhkan hukuman penjara satu tahun kepada pria tersebut karena melanggar Undang-Undang Wajib Militer.

Pria tersebut menambah berat badan dengan menggandakan asupan makanan hariannya dan minum banyak air sebelum pemeriksaan fisik untuk masuk wajib militer.

“Ia mengikuti program penambahan berat badan yang dibuat oleh temannya,” ujar laporan dari The Straits Times, Senin 25 November 2024.

“Temannya, yang dijatuhi hukuman enam bulan penjara, membantah tuduhan tersebut. Ia mengaku tidak pernah menyangka pria berusia 26 tahun itu akan melakukannya,” imbuh laporan itu.

Pria tersebut dinilai sebagai kelas 2 dalam pemeriksaan fisik awalnya pada bulan Oktober 2017, kelas tertinggi kedua, yang membuatnya memenuhi syarat untuk bertugas dalam tugas tempur. Namun, ia diberi nilai empat saat berat badannya mencapai 102 kg dalam pemeriksaan akhir pada Juni 2023.

Dengan tinggi 169 cm, ia memiliki indeks massa tubuh 35,8, yang membuatnya sangat gemuk. Hal ini memungkinkannya untuk bertugas di peran non-tempur di sebuah lembaga pemerintah sambil bepergian dari rumah.

Korea Selatan mewajibkan semua pria yang berbadan sehat untuk bertugas di militer setidaknya selama 18 bulan.

Pengadilan mengatakan telah memutuskan hukuman yang relatif ringan bagi keduanya karena mereka tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya dan terdakwa mengakui kesalahannya serta bersumpah untuk menjalankan tugas militernya dengan tulus.