PM Finlandia Petteri Orpo. (Hannu Huttu/Lehtikuva/AP)
Medcom • 28 November 2023 15:37
Jakarta: Petteri Orpo, Perdana Menteri Finlandia, mengancam akan menutup perbatasan terakhir dengan Rusia jika Moskow terus membiarkan para imigran menyeberang ke negaranya.
“Kami telah menutup semua system perbatasan kami di perbatasan timur kecuali satu, dan kami siap menutupnya jika diperlukan," ucap PM Orpo kepada wartawan di Helsinki, seperti dilansir dari Voanews, Senin, 27 November 2023.
Ia menegaskan bahwa Finlandia tidak akan membiarkan imigran terus berdatangan dari Rusia. "Finlandia melindungi perbatasan luar Uni Eropa dan perbatasan NATO. Kami tidak akan membiarkan fenomena ini berlanjut," tambahnya.
Finlandia mengalami peningkatan jumlah pengungsi yang masuk tanpa visa. Para pengungsi itu melintas dari garis perbatasan sepanjang 1.300 kilometer yang memisahkan Finlandia dengan Rusia.
Sekitar 800 pengungsi diketahui telah menyeberang dari Rusia ke Finlandia sejak Agustus lalu, dengan sebagian besarnya berasal dari negara-negara Timur Tengah dan Afrika.
Hal tersebut mendorong Finlandia menutup semua perbatasan kecuali wilayah paling utara, wilayah Murmansk yang terpencil di Arktika, sejak dua minggu terakhir.