BMKG: 12 Wilayah di Indonesia Waspada Banjir Rob

Ilustrasi banjir. Medcom

BMKG: 12 Wilayah di Indonesia Waspada Banjir Rob

Media Indonesia • 26 February 2025 06:16

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca pada Rabu, 26 Februari 2025. Untuk 38 kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir.

Berikut prakiraan cuaca di wilayah Indonesia:

Pulau Sumatra 

    Berawan Tebal: Jambi
    Hujan Ringan: Banda Aceh, Medan, Tanjung Pinang, dan Palembang 
    Hujan Petir: Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung

Pulau Jawa 

    Hujan Ringan: Jakarta dan Yogyakarta 
    Hujan Sedang : Serang, Semarang, dan Surabaya 
    Hujan Petir: Bandung 

Pulau Bali dan Nusa Tenggara 

    Hujan Ringan: Denpasar 
    Hujan Petir: Mataram dan Kupang 

Pulau Kalimantan 

    Hujan Ringan: Pontianak, Banjarmasin, dan Samarinda 
    Hujan Petir: Palangkaraya dan Tanjung Selor 

Pulau Sulawesi 

    Hujan Ringan: Makassar, Palu, Gorontalo, dan Manado
    Hujan Sedang: Mamuju 
    Hujan Petir: Kendari 

Pulau Indonesia Bagian Timur

    Berawan Tebal: Ternate 
    Hujan Ringan: Ambon, Manokwari, Jayapura dan Jayawijaya
    Hujan Sedang: Nabire 
    Hujan Petir: Merauke 

Daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di daerah: 

    Selat Malaka dari Laut Natuna hingga Kepulauan Riau 
    Sumatera Selatan dari Pesisir Selatan Jawa Tengah hingga Jawa Barat 
    Selat Makassar 
    Papua Barat Daya hingga Papua Selatan 

Daerah pertemuan angin atau konfluensi berada di wilayah: 

    Laut Andaman 
    Samudra Hindia Barat Aceh 
    Laut Jawa bagian Timur 
    Laut Flores 
    Laut Banda 
    Laut Arafuru 
    Laut Seram 
    Papua bagian selatan 

Kombinasi dinamika atmosfer tersebut menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat dan cuaca ekstrem yang perlu di waspadai meliputi wilayah Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.
 
Baca Juga: 

Banjir Rendam Jalur Provinsi di Cirebon


Peningkatan kecepatan angin hingga mencapai lebih dari 25 not terpantau di wilayah Laut Andaman, Selat Malaka, Samudra Pasifik Timur Filipina, Laut Sulu, Laut Natuna dan Laut Cina Selatan.

Waspadai juga ketinggian gelombang 2,5  hingga 4 M di wilayah:

    Laut Natuna bagian utara
    Perairan Utara Kepulauan Natuna hingga Kepulauan Anambas
    Selat Malak bagian utara
    Perairan Utara Aceh
    Samudra Hindia Barat Aceh hingga Lampung 
    Samudra Hindia Selatan Banten hingga Jawa Timur
    Laut Maluku 
    Samudra Pasifik Utara Maluku hingga Papua 

Waspadai juga potensi banjir Rob di Wilayah:

    Pesisir Dabo Singkep 
    Pesisir Karimun 
    Pesisir Bangka Belitung 
    Pesisir Utara Jakarta 
    Pesisir Jawa Barat 
    Pesisir Jawa Tengah 
    Pesisir Jawa Timur 
    Pesisir Kalimantan Tengah 
    Pesisir Kalimantan Selatan 
    Pesisir Utara dan Timur Kepulauan Talaud 
    Pesisir Maluku Utara 

Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia Barat Daya Aceh, Samudra Hindia Barat Lampung, Selat Karimata dan Laut Arafura yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi memanjang dari Samudra Hindia Barat Aceh, Samudra Hindia Barat Daya Banten, Pesisir Barat Kalimantan Barat dan Pesisir Utara Asutralia Bagian Utara. 

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut. 

Prakiraan cuaca merupakan gambaran umum di wilayah masing-masing. Untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat memantau melalui aplikasi info BMKG yang tersedia di Play Store dan App Store atau kunjungi website info BMKG dan media sosial Instagram info BMKG.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)