Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Raudhah. Foto: Dok. Istimewa.
Fachri Audhia Hafiez • 24 November 2025 08:16
Madinah: Para jemaah haji maupun umrah memiliki kesempatan memasuki Raudhah saat berada di Kota Madinah, Arab Saudi. Raudhah merupakan sebuah area sakral di dalam Masjid Nabawi yang dikenal sebagai taman surga.
Masjid Nabawi sendiri adalah masjid kedua yang dibangun Rasulullah SAW setelah beliau hijrah dari Makkah. Menurut buku Doa-doa Khusus Ibadah Haji karya Amirulloh Syarbini, umat yang datang ke Masjid Nabawi sangat dianjurkan untuk memperbanyak salat.
Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa satu salat yang dikerjakan di Masjid Nabawi nilainya setara dengan 1.000 kali lipat dibandingkan salat di masjid lain, kecuali Masjidil Haram. Rasulullah SAW bersabda:
"Sholat di masjidku ini (Masjid Nabawi) lebih utama 1.000 kali dibandingkan sholat di masjid yang lainnya, kecuali di Masjidil Haram. Sholat di Masjidil Haram lebih utama 100.000 kali lipat daripada masjid lainnya." (HR. Ahmad, Ibnu Khuzaimah, dan Hakim).
Di antara seluruh megah dan luasnya bangunan Masjid Nabawi, Raudhah diyakini sebagai tempat yang paling mustajab untuk berdoa. Tak ayal antrean untuk bisa memasuki area raudhah sangat panjang, dan umat ketika bisa memasuki raudhah apalagi tepat pada saat shalat fardhu, maka perasaan bahagia tentu akan meyelimuti diri.
Titik Raudhah
Raudhah berada di antara rumah Rasulullah SAW dan mimbar yang beliau gunakan untuk khutbah dan dakwah. Bentuk Raudhah adalah persegi empat dengan ukuran 26,6 meter dari timur ke barat dan 15 meter dari utara ke selatan, sehingga total luasnya 397,5 m².
Rumah Nabi Muhammad SAW saat ini menjadi tempat dimakamkannya Rasulullah. Bangunannya megah dengan papan hijau dihiasi kaligrafi emas yang indah. Makam Rasulullah juga satu area dengan makam Abu Bakar Ash Shiddiq dan Umar bin Khattab.
Sedangkan titik mimbar Rasulullah, juga dibesarkan dan ditinggikan, dengan lapisan warna emas.
Rasulullah SAW bersabda:
“Antara rumahku dan mimbarku terdapat taman di antara taman surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Para ulama meyakini bahwa area Raudhah merupakan bagian dari keseluruhan bangunan Masjid Nabawi pada masa Rasulullah.
Keutamaan Beribadah di Raudhah
Mengacu pada buku Keajaiban Masjid Nabawi karya M. Irawan, Raudhah dipandang sebagai area yang memiliki kemuliaan tersendiri.
Di sinilah Rasulullah SAW mengerjakan ibadah, memimpin salat, menerima wahyu, serta menjadi tempat para sahabat melaksanakan berbagai ibadah.
Umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah di Raudhah, seperti salat wajib maupun sunnah, zikir, serta berdiam (i’tikaf).
Karena keutamaannya yang sangat besar, jemaah disarankan meluangkan waktu untuk berdoa dan memperbanyak amal ibadah ketika berada di Raudhah.
Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. Foto: Dok. Istimewa.
Ketua MPR Salat di Raudhah
Selepas melakukan pertemuan dengan Pimpinan Masjid Nabawi pada kegiatan sebelumnya, Ketua MPR RI
Ahmad Muzani tiba di area Raudhah sekitar lepas salat Magrib, pukul 18.05 waktu setempat.
Ahmad Muzani didampingi Wakil Ketua
MPR Hidayat Nur Wahid, Wakil Ketua Komisi VIII Abdul Wachid serta rombongan lainnya, termasuk tim Metro TV.
Begitu masuk Raudhah, rombongan langsung melaksanakan ibadah Salat Sunnah di saf terdepan hingga mengikuti salat Isya berjamaah bersama ribuan umat muslim lainnya.
Lantunan azan yang merdu dari muazin, khusyuknya salat Isya, sampai segala doa yang dipanjatkan kepada sang pencipta, menutup kegiatan tim Metro TV dan rombongan MPR RI sebelum bertolak ke Riyadh, Arab Saudi untuk kegiatan lainnya.