Naik 0,17%, IHSG Akhirnya Tembus 6.800

Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini berada di jalur hijau. Berdasarkan pengamatan, IHSG mengalami pergerakan yang naik turun.

Mengutip laman RTI, Rabu, 12 Juli 2023, IHSG ditutup di posisi 6.808 atau naik 11,28 poin, setara 0,17 persen.

Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 6.796. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 6.820 dan level terendahnya di 6.785.

Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 20,29 miliar lembar saham senilai Rp8,84 triliun. Sebanyak 260 saham menguat, 264 saham melemah, dan 219 saham stagnan.

Berkat laju positif Wall Street

Sebelumnya, Analis Mirae Sekuritas Andreas Kristo Saragih menuturkan sektor basic material dan energi menjadi pendorong IHSG kemarin.

Investor asing juga tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp44 miliar, terutama pada saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP).

Selain itu, pasar saham Amerika Serikat (AS) melanjutkan penguatannya seiring dengan investor yang mengantisipasi pengumuman data inflasi Juni yang akan dirilis pada Rabu, 12 Juli 2023.

"Investor berharap dengan meredanya inflasi dapat meyakinkan The Federal untuk mengakhiri kenaikan suku bunganya dalam waktu dekat. Dow Jones naik 0,93 persen, S&P 500 naik 0,67 persen, Nasdaq naik 0,55 persen," jelas Andreas dalam risetnya.

Analis Teknikal Mirae Sekuritas Tasrul menuturkan IHSG akan diperdagangkan dalam rentang 6.761 sampai dengan 6.806. IHSG berada critical level di 6.680. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized, dan indikator W%R optimized masih cenderung menguat namun mulai terbatas.