Pemohon SIM C di Polres Jepara mencoba lintasan zig-zig S. Medcom.id/ Rhobi Shani.
Rhobi Shani • 7 August 2023 12:59
Jepara: Suasana halaman belakang Mapolres Jepara, Jawa Tengah, berbeda dari hari biasanya. Lantai halaman bergambar lintasan nampak bersih dengan perpaduan warna cat hitam, biru muda, dan putih. Gambar lintasan itu berupa jalan lurus, zig-zag S, dan percabangan.
Di tepi halaman terparkir sepeda motor milik Satlantas Polres Jepara. Sejumlah remaja berseragam sekolah berdiri mengantre. Sebelum mengendarai sepeda motor milik Satlantas Polres Jepara itu, para siswa diberi penjelasan aturan melewati lintasan yang ada di depannya oleh Kasatlantas Polres Jepara AKP Ade Triken Deayomi.
Siswa SMK Negeri 3 Jepara, Muhammad Haidar, mendapat giliran pertama mencoba lintasan uji SIM C yang baru. Helm dikenakan, kemudian menengok ke belakang, lalu sepeda motor digas setelah dinyalakan. Tepat di lintasan bertuliskan rem Haidar menghentikan laju motornya.
Selanjutnya tikungan U dan jalur zig-zag S yang harus dilalui Haidar. Sepeda motor kembali melaju, dua jalur itu berhasil dilewati Haidar dengan mudah.
"Ini tadi sekali mencoba langsung lulus. Mudah tidak seperti yang kemarin ada jalur 8," ujar Haidar usai mencoba lintasan uji SIM C, Senin, 7 Agustus 2023.
Sebelumnya, Haidar sudah pernah mengajukan permohonan SIM C. Namun, ketika ujian praktik di lintasan berbetuk angka depan (8), siswa kelas XII itu gagal.
"Seneng sih, bisa lulus. Jalurnya mudah," kata Haidar.
Kasatlantas Polres Jepara, AKP Ade Triken Deayomi, mengatakan perubahan lintasan ujian praktik SIM C ini bagian dari upaya Polri mempermudah mendapatkan SIM C. Hasil uji coba lintasan menunjukan, dari lima orang pemohon SIM C semuanya berhasil melewati lintasan dengan baik.
"Ujian praktik roda dua sudah dibuat sesui perintah Dirlantas dan Kakorlantas, sudah dibuat mudah dari sebelumnya. Tadi bisa dilihat sendiri, dari siswa dan teman-teman komunitas yang mencoba hasilnya lulus semua," kata Triken.