Tentara Bayaran Wagner Tembak Jatuh 3 Helikopter Angkatan Udara Rusia

Ilustrasi helikopter jatuh. (Medcom.id)

Tentara Bayaran Wagner Tembak Jatuh 3 Helikopter Angkatan Udara Rusia

Willy Haryono • 24 June 2023 16:50

Rostov: Kelompok tentara bayaran Wagner Group, atau biasa juga disingkat dengan PMC, dilaporkan telah menembak jatuh tiga helikopter Pasukan Dirgantara Rusia (VKS) di daerah dekat jalan raya M-4 (wilayah Rostov/Voronezh). Informasi ini dilaporkan oleh saluran Telegram Fighterbomber, yang terhubung ke VKS.

Menurut saluran tersebut, dua helikopter Mi-8 MTPR dan satu Mi-35 ditembak jatuh. Helikopter MTPR Mi-8 disebut-sebut merupakan pesawat electronic warfare (EW) dan tidak dilengkapi persenjataan. Awaknya masih hidup, tetapi ada spekulasi bahwa salah satu awak helikopter mungkin terluka.

"Karena pasukan Wagner berjalan di sepanjang jalan raya M-4 bercampur dengan kendaraan sipil, helikopter mungkin tidak dapat beroperasi," kata saluran itu dan dikutip oleh The Insider, Sabtu, 24 Juni 2023.

Informasi ini dikuatkan saluran Telegram Helicopterpilot, yang terkait dengan penerbangan militer Rusia. Disebutkan bahwa helikopter ditembak jatuh setelah melepaskan tembakan ke pasukan Wagner.

"Penggunaan kekuatan diarahkan terhadap Mi-35 oleh PMC. Tidak ada informasi tentang kru. Sebelumnya, PMC membalas tembakan setelah mereka menjadi sasaran," kata pesan saluran itu.

Menurut sumber Helicopterpilot, "beberapa awak reguler yang ditugaskan menyerang PMC menolak menjalankan misi. Akibatnya, beberapa petinggi ditugaskan untuk melaksanakannya."

Dalam percakapan dengan Wakil Menteri Pertahanan Yevkurov dan Wakil Kepala Staf Umum Pertama GRU, Alekseev, kepala Wagner Yevgeny Prigozhin menyatakan bahwa Wagner telah menembak jatuh tiga helikopter VKS.

"Kami akan menembak jatuh semua (helikopter) jika Anda terus mengirimnya. Karena Anda menembaki warga sipil yang damai, Anda membunuh orang yang tidak bersalah. Anda baru saja meledakkan bus dengan orang-orang di dalamnya, dan Anda tidak memiliki hati nurani," kata Prigozhin kepada Yevkurov.

Fighterbomber juga melaporkan bahwa Wagner telah menguasai lapangan udara militer Millerovo. Saat awak pesawat melakukan misi tempur, perwakilan Wagner hadir di dalamnya.

Sebelumnya, kantor berita Reuters dan BBC melaporkan, mengutip beberapa sumber, bahwa tentara bayaran Wagner telah menguasai semua fasilitas militer di Voronezh. Rezim operasi kontra-terorisme Rusia telah dihadirkan di wilayah Voronezh pada 24 Juni.

Baca juga:  Putin Respons Kontroversi Wagner, Sebut Adanya 'Penikaman dari Belakang'

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)