Presiden Disebut Berkomitmen Perkuat Pemerataan Kesejahteraan

Jakarta: Presiden RI Prabowo Subianto disebut memiliki komitmen memperkuat dan menyempurnakan pemerataan kesejahteraan. Komitmen tersebut diwujudkan melalui sejumlah program.

Hal itu disampaikan Koordinator Gerakan WargaPeduliWarga Eli Salomo Sinaga dalam aksi sosial di sejumlah daerah. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh 98 Resolution Network.

"Sejumlah program untuk mencitakan pemerataan kesejahteraan, pemerataan gizi, pemerataan pendidikan, pemerataan pendapatan dan kesempatan kerja, serta upaya memperkuat pondasi kemandirian ekonomi nasional sedang diperkuat dan disempurnakan tata kelolanya, agar mencapai hasil sesuai yang ditargetkan," kata Eli Salomo melalui keterangan tertulis, Sabtu, 1 November 2025. 

Program yang dimaksud yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG). Dia menyampaikan Presiden Prabowo memantau langsung pelaksanaan MBG dan menekankan pentingnya mencapai target tanpa kompromi. 

"Pemerintah telah mengeluarkan Perpres dan membentuk Satgas lintas kementerian untuk mengawasi pelaksanaan MBG dan mencegah kasus keracunan," ungkap Eli.

Baca juga:  Jumat Peduli, Polda Metro Distribusikan 500 Paket Sembako ke Pengemudi Ojol

Kedua, Swasembada Pangan. Pemerintah berupaya menghentikan impor pangan, termasuk beras, dengan memperkuat stok beras nasional.

"Dan memperbaiki jalur distribusi serta pengawasan pasar untuk menjaga stabilitas harga," sebut Eli.

Ketiga, swasembada energi. Pemerintah berkomitmen untuk menghentikan impor BBM dan mendorong konsumsi gas alam sebagai sumber energi primer. 

Dia berharap kemandirian ekonomi dapat terwujud melalui program-program prioritas kerakyatan tersebut. Sehingga, dapat meningkatkan pemerataan kesejahteraan rakyat. 

98 Resolution Network kembali melakukan kegiatan WargaPeduliWarga jilid 6 di tiga lokasi. Foto: Istimewa.

Selain itu, Eli menjelaskan kegiatan WargaPeduliWarga jilid 6 diselenggarakan di tiga lokasi. Kegiatan berisikan embagian paket sembako kepada warga masyarakat yang masih rentan secara ekonomi. 

Lokasi pertama digelar di Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Sebanyak 550 paket sembako dibagikan kepada warga setempat.

Lokasi kedua di daerah Cakung, Jakarta Timur. Paket sembako dibagikan kepada 450 driver ojek online (ojol).

Sementara lokasi ketiga pembagian paket sembako di gelar di Kota Medan, Sumatra Utara. Jumlah paket sembako yang dibagikan mencapai 1.000.